Pelabuhan Ciwandan kembali digunakan sebagai pelabuhan alternatif pada arus mudik 2024. Pelindo II Banten menyiapkan 2 dermaga untuk melayani pemudik motor dan truk yang akan menyeberang ke Sumatera.
General Manager PT Pelindo Regional II Banten Yohanes Wibowo Situmeang mengatakan kapal-kapal yang disiapkan untuk sandar di Pelabuhan Ciwandan sebanyak 10 kapal. Semua kapal feri itu disiapkan oleh PT ASDP Indonesia Ferry.
"Kalau dermaga kita siapkan untuk sandar 2 kapal, itu dermaga 5a sama dermaga 3 itu bisa sampai 2 kapal di situ, toh kapal sebagaimana tambahan dari ASDP ada 10 kapal kan di Ciwandan," katanya di Pelabuhan Merak, Senin (18/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua dermaga di Pelabuhan Ciwandan itu, kata dia, disiapkan hanya untuk sepeda motor dan truk golongan 6-7. Truk dengan golongan di atasnya dialihkan ke Pelabuhan Bandar Baka Jaya (BBJ) di Bojonegara, Serang.
"Kalau kesiapan sejauh ini kami siap sesuai arahan SKB bahwa yang mengarah ke Pelabuhan Ciwandan itu kendaraan roda 2 dan truk golongan 6 dan maksimal 7. Kenapa karena untuk manuver di Ciwandan itu agak susah sehingga untuk golongan 8-9 dialihkan semuanya ke BBJ," katanya.
Evaluasi tahun lalu ada kekurangan yang mesti dibenahi dalam pelayanan pemudik di Pelabuhan Ciwandan, salah satunya tenda antrean bagi pemotor. Pada tahun ini, Pelindo berkoordinasi dengan PT ASDP untuk menambah tenda tersebut.
"Berkaca dari tahun lalu memang kita kemungkinan besar kita koordinasi dengan ASDP, penambahan tenda bagaimana kita bisa mengakomodir pemotor supaya tidak kepanasan pada saat panas dan kehujanan pada saat hujan," tuturnya.