Korban Tembok Ambruk di Pejaten Jaksel Alami Trauma hingga Susah Tidur

Korban Tembok Ambruk di Pejaten Jaksel Alami Trauma hingga Susah Tidur

Annisa Aulia Rahim - detikNews
Senin, 18 Mar 2024 14:12 WIB
Potret rumah warga yang tertimpa tembok roboh di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Potret rumah warga yang tertimpa tembok roboh di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. (Annisa Aulia Rahim/detikcom)
Jakarta -

Satu keluarga mengalami luka akibat tertimpa tembok rumah warga yang ambruk di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel). Korban mengaku mengalami trauma usai peristiwa tembok ambruk yang terjadi akhir pekan lalu.

"Untuk mentalnya ini yang susah banget. Trauma," kata Harmini (43) kepada detikcom di rumahnya Pejaten Barat, Jaksel, Senin (18/3/2024).

Harmini mengatakan dia bersama suami dan kedua anaknya sempat dilarikan ke rumah sakit (RS). Pada hari yang sama, Harmini dan keluarga dibolehkan pulang oleh pihak RS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Harmini mengatakan saat ini ia sudah dapat beraktivitas sebagai ibu rumah tangga. Namun, suaminya, Suyoto (43), belum bisa pergi bekerja di salah satu rumah makan.

"Kalau untuk bekerja bapak sama sekali nggak bisa. Cuma saya aktivitas di rumah, saya paksain. Ya gimana ya harus semangat untuk keluarga," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Harmini mengaku masih trauma dengan kejadian tersebut. Bahkan, menurut dia, ia dan suami mengalami susah tidur.

"Mungkin kalau fisik kita masih bisa paksa-paksa. Tapi kalau mentalnya ini susah, trauma. Istirahat aja susah. Masih terngiang-ngiang, jadi nggak bisa tidur," ujarnya.

Meski begitu, Harmini bersyukur dapat selamat dari kejadian naas itu. Saat ini keluarga kecil Harmini tinggal di sebuah kontrakan kosong yang berada tidak jauh dari kontrakan lamanya.

Insiden Tembok Ambruk

Peristiwa tembok ambruk itu terjadi pada Sabtu (16/3), sekitar pukul 01.15 WIB. Empat orang yang merupakan satu keluarga yang tinggal di rumah tersebut sempat tertimpa.

"Tembok rumah tetangga yang lebih tinggi menimpa rumah Bapak Suyoto yang mengakibatkan kamar Bapak Suyoto hancur, dan menimpa semua anggota keluarga korban yang sedang tertidur," kata perwira piket Damkar Jaksel, Agus Wijaya, dalam keterangannya, Sabtu (16/3/2024).

Korban tembok ambruk itu lalu dievakuasi pemadam kebakaran (damkar). Sekeluarga yang menjadi korban tertimpanya tembok itu adalah Suyoto (43), Harmini (44), Melisa (20), dan Hanif (19).

Mereka mengalami sejumlah luka akibat tembok ambruk tersebut. Suyoto dan Melisa dilarikan ke RSUD Jati Padang untuk mendapat perawatan.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads