Hari Perawat Nasional 2024 atau HUT ke-50 PPNI: Tema dan Twibbon

Hari Perawat Nasional 2024 atau HUT ke-50 PPNI: Tema dan Twibbon

Widhia Arum Wibawana - detikNews
Minggu, 17 Mar 2024 11:10 WIB
ilustrasi perawat
Ilustrasi perawat (Foto: iStock)
Jakarta -

Tanggal 17 Maret memperingati Hari Perawat Nasional. Atau yang bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-50 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (HUT ke-50 PPNI), yang telah berdiri sejak tanggal 17 Maret 1974 silam.

Dalam rangka memperingati Hari Perawat Nasional 2024 atau HUT ke-50 PPNI, telah dirilis tema peringatannya. Berikut informasi selengkapnya:

Tema Hari Perawat Nasional 2024/HUT ke-50 PPNI

Menurut Surat Edaran (SE) Dewan Pengurus Pusat (DPP) PPNI Nomor 4027/DPP.PPNI/SE/K.S/X/2023 tentang Peringatan HUT ke-50 PPNI Tahun 2024, tema HUT ke-50 PPNI atau tema Hari Perawat Nasional tahun 2024 adalah "Tahun Emas PPNI, Peduli Untuk Bersinergi".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa poin penting yang disampaikan dalam Surat Edaran tersebut yaitu:

  • Mengadakan kegiatan inovatif dan kreatif
  • Menyemarakkan ulang tahun ke-50 PPNI dengan logo dan twibbon resmi
  • Keterlibatan media massa dalam kegiatan peringatan HUT ke-50 PPNI dan pengadaan konferensi pers
  • Melakukan pelaporan kegiatan
  • Pelaksanaan kegiatan puncak HUT ke-50 PPNI pada tanggal 12 Mei 2024 di Jakarta bersamaan dengan International Nurses Day (IND) atau Hari Perawat Internasional.

Link Twibbon Hari Perawat Nasional/HUT ke-50 PPNI

Dilansir Twibbonize, berikut ini beberapa link download twibbon untuk merayakan Hari Perawat Nasional 2024 atau HUT ke-50 PPNI yang bisa digunakan:

ADVERTISEMENT
Twibbon Hari Perawat Nasional 2024Twibbon HUT ke-50 PPNI (Foto: Twibbonize)
Twibbon HUT ke-50 PPNITwibbon Hari Perawat Nasional 2024 (Foto: Twibbonize)

Sejarah Hari Perawat Nasional, Berdirinya PPNI

Sejarah Hari Perawat Nasional berkaitan dengan sejarah berdirinya organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Dilansir situs resminya, PPNI berdiri pada tanggal 17 Maret 1974. Tanggal inilah yang menjadi cikal bakal peringatan Hari Perawat Nasional setiap tahunnya.

Sebelum tahun 1974, organisasi perawat di Indonesia sudah berkembang pesat sesuai dengan zamannya, mulai dari adanya rumah sakit yaitu Residen Vpabst (1819) di Batavia (Jakarta). Saat itu, Residen Vpabst berubah menjadi Stadsverband (1919) dan berkembang lagi menjadi CBZ (Central Burgerlijke Zieken Inrichting) di daerah Salemba. Kini, rumah sakit itu dikenal dengan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Saat itu perawat sudah memiliki perkumpulan sebagai wadah organisasi perawat dan dapat menjalankan pergerakan dalam menentukan martabat profesi perawat. Ketika itu ada beberapa organisasi perawat, diantaranya:
- Perkumpulan Kaum Verpleger Foster Indonesia (PKVI)
- Persatuan Djuru Kesehatan Indonesia (PDKI)
- Persatuan Perawat Indonesia (PPI)
- Ikatan Perawat Indonesia (IPI).

Organisasi-organisasi perawat kala itu mengadakan pertemuan yang diikuti oleh IPI, PPI dan PDKI. Pertemuan itu dihadiri oleh sejumlah tokoh, seperti Ojo Radiat, HB. Barnas dan Drs. Maskoed Soerjasumantri sebagai pimpinan sidang.

Melalui pertemuan tersebut, lahirlah kesepakatan untuk melakukan fusi organisasi dan menyatukan diri dalam satu wadah organisasi yang saat itu masih bernama Persatuan Perawat Nasional.Pada tanggal 17 Maret 1974 disetujui pembentukan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).

Momentum tersebut juga dirayakan dengan Hari Perawat Nasional dan HUT PPNI setiap tahunnya. Pada tanggal yang sama juga terjadi pembentukan kepanitiaan untuk mempersiapkan Kongres Pertama yang dilangsungkan pada tahun 1976 silam.

(wia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads