Perampokan terjadi di rumah pengusaha bernama Mahfud (42) di Desa Ima'an, Kecamatan Dukun, Gresik. Istri Mahfud, Toyibah, tewas kena tebas pelaku.
Dilansir detikJatim, Sabtu (16/3/2024) siang, di kediaman Mahfud, tampak beberapa tetangga ramai melayat. Salah satu tetangga yang tak mau disebutkan namanya bercerita peristiwa perampokan itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB tadi.
"Tadi kata suaminya (Mahfud) itu, yang perempuan (Wardatun) tidur sama anaknya yang masih 2,5 tahun. Terus kebangun gara-gara kedengeran ada orang masuk," katanya kepada detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wardatun, disebutnya, memergoki perampok yang mengobok-obok isi rumah. Sadar aksinya ketahuan pemilik rumah, perampok kemudian melukai Wardatun.
"Karena (perampok) ketakutan, katanya korban dilukai di bagian leher," tambahnya.
Sebagai informasi, Mahfud merupakan agen salah satu bank pelat merah. Selain menjadi toko, rumahnya juga menjadi tempat penyetoran para tetangganya yang ingin menabung di bank tersebut.
"Nah, dengar-dengar yang dirampok itu uangnya nasabah, tapi saya nggak tahu berapa-berapanya," ujarnya.
Polisi sudah mendatangi rumah Mahfud. Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan turun langsung ke TKP memimpin penyelidikan.
"Dari pemeriksaan sementara, memang dugaan perampokan karena ada barang berharga yang hilang," kata Aldhino.
Baca selengkapnya di sini.
(dek/dnu)