Polisi menangkap empat anggota gangster yang menyerang pria bernama M Syahdan Salman Alfarizi di Klender, Jakarta Timur, hingga tewas. Para pelaku ditangkap di daerah Cileungsi, Bogor.
"Para pelaku pengeroyokan ditangkap di tempat persembunyiannya di daerah Cileungsi, Bogor," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly dalam keterangannya, Sabtu (16/3/2024).
Nicolas mengatakan para pelaku ditangkap sekitar pukul 10.00 WIB pada Kamis (14/3). Polisi juga menyita barang bukti senjata tajam (sajam) berupa celurit yang digunakan untuk membacok korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berikut barang bukti berupa sajam jenis celurit warna silver yang digunakan oleh pelaku Danu Yulian dkk untuk membacok korban Syahdan Salman Alfarizi," ujarnya.
Adapun para pelaku yang ditangkap tersebut adalah inisial APD selaku eksekutor atau pelempar batu ke tubuh korban. Kemudian BFP berperan membantu menyembunyikan keberadaan pelaku, tersangka DY selaku eksekutor atau pembacok, dan tersangka AR.
Sebagai informasi, tawuran maut itu terjadi sekitar pukul 02.30 WIB pada Rabu (31/2) di Jalan Dermaga Raya, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. Saat itu, Syahdan menggunakan sepeda motor bersama kelompoknya, yakni Remaja Anak Lapak Klender, melintas di jalan tersebut.
Namun, setelah memarkirkan sepeda motornya, Syahdan tiba-tiba diserang oleh kelompok Remaja Genk Bhirues atau Biang Rusuh Kampung Sumur Bersatu. Syahdan mengalami luka bacok pada kaki sebelah kanan yang diduga mengenai urat besarnya hingga putus dan mengeluarkan banyak darah.
Syahdan dilarikan ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan, tapi akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Polisi pun menyelidiki kasus tawuran tersebut.
Simak juga 'Kronologi Anggota Basarnas Tewas Didorong Warga yang Hendak Bunuh Diri':