Ahmad Solaeman, warga Kampung Rancawiru, Desa Sukamekarsari, Lebak, Banten, menjadi penjual kolang-kaling musiman setiap Ramadan. Omzet yang didapat dari penjualan kolang-kaling mencapai Rp 10 juta.
Ahmad mengatakan kolang-kaling dijual mulai Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu per kg. Ia menjual kolang-kaling kepada pedagang di pasar.
"Omzet yang didapat alhamdulillah lumayan, di bawah Rp 10 juta sebulan. Dijual ke pasar, ada juga langganan yang langsung beli ke sini," kata Ahmad kepada wartawan, Sabtu (16/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahmad menjadi penjual kolang-kaling musiman sejak lima tahun lalu. Pekerjaan utamanya adalah pedagang sayur keliling.
Selama Ramadan, Ahmad mengaku mampu memproduksi kolang-kaling lebih dari 2.000 kg. Ia dibantu oleh enam orang lainnya.
"Sehari produksi 2 kuintal (200 kg) kolang-kaling," tuturnya.
Kata Ahmad, menjadi penjual kolang-kaling musiman di bulan Ramadan sangat menguntungkan. Banyak yang mengolah kolang-kaling untuk membuat takjil atau hidangan buka puasa. Bahan bakunya juga mudah ditemui di sekitar Kampung Rancawiru.
"Kolang-kaling salah satu yang paling dicari kalau bulan puasa (bulan Ramadan). Banyak yang pakai kolang-kaling buat bikin takjil," tuturnya.
Simak juga 'KuTips: DIY Tasbih Manik-manik, Bisa Buat Aksesori Juga Nih!':