PT Permodalan Nasional Madani (PNM) bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) turut mendukung penyelenggaraan Commision on the Status of Women (CSW) ke-68 di New York.
Mengusung tema 'Addressing Poverty, Strengthening Institutions and Financing with a Gender Perspective', CSW menjadi platform untuk memperlihatkan inisiatif dan pencapaian Indonesia dalam mempromosikan kesetaraan gender, mengurangi kemiskinan, memperkuat pembiayaan dan lembaga dengan perspektif gender.
EVP Pengembangan dan Jasa PNM, Razaq Manan Ahmad menyampaikan pihak turut memberi perhatian pada gelaran CSW ke-68. Menurutnya, kegiatan ini dapat memperlihatkan pentingnya peran wanita dalam keberlangsungan roda mikro ekonomi serta pembangunan berkelanjutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"PNM menjadi salah satu perwakilan di panggung dunia bersama KPPPA, yaitu melalui pameran wastra nusantara. PNM memperkenalkan para wanita hebat dari Indonesia yang merupakan binaan dari PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) berfokus untuk meningkatkan, memberikan pendampingan serta memberdayakan para wanita prasejahtera penggiat UMKM yang ingin mengembangkan bisnisnya secara baik dan maksimal. Saya berharap event ini menjadi stimulus bagi seluruh nasabah kami sehingga mereka menjadi perempuan yang berdaya dalam ekonomi keluarga," ujar Razaq dalam keterangan tertulis, Kamis (14/3/2024).
Sementara Kepala Deputi Bidang Kesetaraan Gender KPPPA Lenny Rosalin mengapresiasi atas dukungan yang diberikan PNM dalam gelaran CSW ke-68. Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap upaya PNM dalam meningkatkan kesejahteraan para perempuan di Indonesia.
"Kami menyampaikan penghargaan yang tulus kepada PT Permodalan Nasional Madani atas kontribusi mereka pada pameran ini. Komitmen mereka yang teguh untuk mendorong pemberdayaan ekonomi telah memainkan peran sentral di Indonesia. Prestasi luar biasa PT Permodalan Nasional Madani dalam mendukung perempuan di sektor ultra mikro ekonomi merupakan bukti nyata dari dedikasi mereka dalam menciptakan peluang bagi para pengusaha perempuan. Melalui inisiatif strategis dan program-program inovatif, PNM telah meningkatkan kesejahteraan banyak perempuan, memberikan pelatihan serta pendampingan yang diperlukan untuk berkembang di sektor ekonomi ultra mikro," ungkapnya.
Sebagai informasi, PNM merupakan lembaga pembiayaan dan pendamping perempuan prasejahtera di Indonesia melalui sektor usaha ultra mikro. Selain modal usaha, PNM juga memberikan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk. Hingga kini, PNM telah memiliki 15,2 juta nasabah di seluruh Indonesia.
(ega/ega)