.webp)
Mobil Mercedes-Benz milik warga bernama Sigit di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dicuri mantan sopirnya. Polisi mengungkap modus operandi pelaku membawa kabur mobil Mercy itu.
Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengungkapkan pencurian Mercy itu terjadi pada Jumat, 22 Desember 2023. Sigit saat itu memarkirkan mobil Mercy dan menitipkan kuncinya ke sekuriti.
"Kebiasaan si pemilik, korban, itu memang titipkan kunci di sekuriti, jadi mobil itu ditinggal untuk parkir kemudian kunci dititipkan ke sekuriti, korban sama keluarganya balik ke rumahnya," ujar David, kepada detikcom, Sabtu (9/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga kemudian, pelaku mengambil kunci mobil Mercy milik Sigit di parkiran. Sekuriti yang kenal dengan pelaku ini tak curiga lantaran mengira pelaku masih bekerja sebagai sopir korban.
"Sekuriti di apartemen itu tahunya si pelaku ini masih driver korban," katanya.
Aksi pencurian mobil yang dilakukan pelaku ini terekam CCTV. Korban yang mengetahui mobilnya hilang langsung lapor polisi.
Mobil Ditemukan di Bali
Polsek Mampang Prapatan yang menerima laporan tersebut kemudian melakukan penyelidikan. Dari hasil penyelidikan diketahui, Mercy tersebut sempat dijual pelaku di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Dari Kemayoran, mobil ini dibeli oleh pihak ketiga yang berada di Pati, Jawa Tengah. Hingga akhirnya, setelah 2 bulan penyelidikan, Mercy tersebut ditemukan di Bali.
"Kemudian mobil ini berhasil ditemukan di Bali dan sudah kami amankan," kata David.
Korban Apresiasi
Sigit merasa senang karena mobil Mercedes-Benz miliknya yang dibawa kabur oleh mantan sopir kini sudah kembali. Sigit mengapresiasi kinerja pihak kepolisian.
"Dengan surprise Pak Kanit telepon saya bahwa mobil sudah ada dengan kondisi seperti itu. Sekali lagi, Pak, saya terima kasih. Atas semua temen-temen Bapak di sini, saya bisa memiliki mobil lagi. Sekali lagi, Pak, makasih," kata Sigit, Sabtu, (9/3).
Sigit mengaku sempat pesimistis mobilnya bisa kembali. Dia berterima kasih kepada jajaran Polsek Mampang Prapatan yang menemukan mobilnya dan menangkap para pelaku.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Kapolsek Mampang yang telah berjuang begitu dahsyatnya, seperti tadi ada informasi dari Pak Kapolsek bahwa mobil ini hilang tanggal 22 Desember baru bisa diketahui tanggal 24 Februari. Nah, pada waktu itu saya sudah pesimistis dari bulan Februari," kata Sigit.
Simak juga 'Jadi Korban Penipuan, Rico Ceper Ogah Lapor Polisi':
