Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani terpilih menjadi keynote speaker dalam forum internasional yang diselenggarakan oleh World Meteorological Organization (WMO) dan BMKG bertajuk 'Gender Conference' di Nusa Dua, Bali. Dalam kesempatan tersebut, Ipuk membahas tentang pembangunan di Banyuwangi yang fokus pada suistanibility (keberlanjutan) dan ramah lingkungan.
"Kami berupaya keras agar ruang-ruang hijau tetap terjaga. Tidak tergerus secara signifikan oleh pembangunan," paparnya dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (8/3/2024).
Ipuk juga menjelaskan tentang upaya Pemkab Banyuwangi untuk menjaga kelestarian lingkungan di sekitar Bandara Internasional Banyuwangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam hal ini, pembangunan bandara dilakukan dengan menerapkan arsitektur hijau. Pihaknya juga menerapkan Peraturan Daerah untuk melindungi area persawahan di sekitar bandara tetap terjaga, serta tak tergusur oleh pembangunan dan industrialisasi.
"Atas upaya ini, pada 2022, Bandara Internasional Banyuwangi meraih Aga Khan Award," ucapnya.
Selain itu, Ipuk menjelaskan soal ketersediaan ruang bagi perempuan dalam pembangunan. Dalam hal ini, pihaknya turut menyediakan kuota perempuan dalam setiap kesempatan.
Ia juga mendorong pemenuhan akses fasilitas bagi perempuan, serta memberikan ruang bagi mereka untuk mengemukakan pendapat dan gagasan dalam pembangunan.
"Kami rutin menyelenggarakan Rembug Perempuan dan Anak sebagai ruang resmi bagi perempuan menyampaikan usulan-usulan untuk pembangunan di Banyuwangi. Termasuk juga keterlibatan perempuan dalam Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) mulai dari tingkat desa hingga kabupaten," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan kepemimpinan Ipuk sebagai Bupati Banyuwangi dinilai mempresentasikan kesetaraan gender.
"Kepemimpinan Bupati Banyuwangi merepresentasikan kesetaraan gender dalam mewujudkan kesiapan masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim dan kesataraan gender itu sendiri," ungkap Dwikorita dalam keterangan tertulis, Jumat (8/3/2024).
Sebagai informasi, Gender Conference dihelat bersamaan dengan "The Third Session of the Commission for Weather, Climate, Water and Related Environmental Services & Applications" (SERCOM-3). Kegiatan ini diikuti oleh 139 peserta dari 94 negara secara hybrid. SERCOM-3 berlangsung pada 4-9 Maret 2024 di Bali International Convention Centre (BICC), Nusa Dua, Bali.
Simak juga 'Saat Penampakan Ratusan Lumba-lumba di Perairan Banyuwangi':