Reka Ulang Kasus Petugas Imigrasi Tewas, Ada Adegan Minum-minum di Kafe

Reka Ulang Kasus Petugas Imigrasi Tewas, Ada Adegan Minum-minum di Kafe

Devi Puspitasari - detikNews
Rabu, 06 Mar 2024 12:13 WIB
Polisi menggelar rekonstruksi kasus petugas Rudenim Imigrasi Jakbar yang jatuh dari lantai 19 apartemen.
Adegan WN Korsel Kim Dal Jong, korban Tri Fattah Firdaus, dan saksi Heri Fajarudin minum-minum di kafe. (Devi Puspitasari/detikcom)
Jakarta -

Penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro menggelar rekonstruksi kasus tewasnya petugas Rudenim Imigrasi Jakarta Barat, Tri Fattah Firdaus, yang jatuh dari lantai 19 apartemen di Kota Tangerang. Dalam rekonstruksi ini, warga negara (WN) Korea Selatan, Kim Dal Joong, dihadirkan sebagai tersangka.

Reka ulang digelar di gedung Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya, Rabu (6/3/2024). Polisi menghadirkan seorang penerjemah yang disumpah dalam reka ulang untuk membantu memperlancar komunikasi tersangka Kim Dal Joong dengan penyidik.

Adegan pertama dimulai ketika korban Tri Fattah Firdaus bersama temannya, Heri Fajarudin, berangkat dari kantor Rudenim Jakarta menuju apartemen di Ciledug, Tangerang, pada Kamis, 26 Oktober 2023, sekitar pukul 21.00 WIB. Mereka berdua naik mobil Suzuki Ertiga bernopol B-1557-EYG. Mobil saat itu dikemudikan oleh saksi Heri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekitar pukul 21.30 WIB, korban Tri Fattah Firdaus dan saksi Heri Fajarudin sampai di lobi apartemen," ujar penyidik membacakan adegan rekonstruksi.

Saat itu, tersangka Kim Dal Joong dan saksi Hendar sudah berada di lobi apartemen ketika korban menjemputnya. Kim Dal Joong kemudian naik ke mobil Suzuki Ertiga.

ADVERTISEMENT

Pada adegan 3B, Tri Fattah Firdaus, saksi Heri Fajarudin, saksi Hendar, dan tersangka Kim Dal Joong tiba di kafe kawasan Jakarta Barat. Mereka kemudian duduk-duduk di dalam kafe dan memesan minuman.

"Adegan 4C: Tersangka Kim Dal Joong memesan minuman bir 6 botol dan soju 6 botol dan keempatnya minum bir dan soju ditemani pelayan kafe (inisial CJ dan LD)," imbuhnya.

Hingga berita ini dimuat, reka ulang masih berlangsung.

Polisi menggelar rekonstruksi kasus petugas Rudenim Imigrasi Jakbar yang jatuh dari lantai 19 apartemen.Adegan saat korban Tri Fattah Firdaus, saksi Heri Fajarudin menjemput tersangka Kim Dal Joong dan saksi Hendar CH Nasution di lobi apartemen di Ciledug, Tangerang. (Devi Puspitasari/detikcom)

Kim Dal Joong Tersangka

Tri Fattah tewas jatuh dari lantai 19 apartemen di Ciledug, Kota Tangerang, pada Jumat, 25 Oktober 2023. Tri Fattah diketahui sempat menemui Kim Dal Joong di dalam apartemen sebelum ia ditemukan tewas terjatuh.

Dari hasil penyelidikan, polisi menyimpulkan tewasnya petugas Rudenim Imigrasi Jakarta Barat, Tri Fattah Firdaus (23), yang jatuh dari lantai 19 apartemen di Ciledug, Tangerang, bukan peristiwa bunuh diri. Polisi menyebutkan Tri Fattah tewas dibunuh WN Korea Selatan, Kim Dal Joong.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya saat itu, Kombes Hengki Haryadi, menyampaikan bahwa kesimpulan tersebut diperoleh dari hasil olah TKP dan pemeriksaan para ahli dari berbagai disiplin ilmu.

"Dari keidentikan beberapa alat bukti dengan multidisiplin ilmu menyatakan bahwa meninggalnya korban Tri Fattah Firdaus akibat dibunuh Tersangka Kim Dal Joong," kata Kombes Hengki dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (18/12/2023).

"Kemudian, berdasarkan scientific crime investigation, dari kolaborasi interprofesi ini bersama dengan pemeriksaan penyidik Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, ini merupakan perbuatan melawan hukum terkait dengan pembunuhan yang dilakukan Tersangka Kim Dal Joong, warga negara Korea Selatan," tambahnya.

Seorang saksi, yaitu petugas sekuriti apartemen, mendengar suara kaca pecah. Kemudian, tak berselang lama, Tri Fattah jatuh dan tewas.

"Kemudian, tidak lama setelah itu, sekuriti menangkap ada keributan di lantai 19, kemudian terdengar awal adanya pecahan kaca yang jatuh, baru kemudian disusul suara kemudian," kata Hengki.

(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads