Pembunuhan Indriana Dewi Eka Saputri (24) alias Indri sudah direncanakan dengan matang oleh tiga tersangka, Didot Alfiansyah (DA), Devara Putri Prananda (DP), dan M Reza (MR). Ketiganya awalnya hendak membuang mayat Indri ke laut di Pangandaran, Jawa Barat.
Dilansir detikJabar, Selasa (5/3/2024), Indri tewas dieksekusi Reza, pembunuh bayaran yang disewa Didot pada 20 Februari 2024. Pemicunya karena Didot yang merupakan kekasih korban, ingin kembali berpacaran dengan Devara. Tapi Devara memberikan syarat supaya melenyapkan Indri dari muka bumi.
Setelah Indri dibunuh di Jalan Pelangi Boulevard Cijayanti, Babakanmadang, Kabupaten Bogor, mayatnya kemudian dibawa ke indekos Devara di Jakarta. Keesokan harinya, tepatnya pada 21 Februari 2024, Didot, Devara, dan Reza berencana membuang jasad Indri ke laut Pangandaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketiganya lalu berangkat pada pukul 13.00 WIB menggunakan kendaraan yang sudah disewa untuk membuang mayat korban. Rencananya, mayat korban akan dibuang di daerah laut Pangandaran," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast, Senin (4/3/2024).
Bermodal Google Maps, ketiganya berangkat dari Jakarta. Pukul 18.30 WIB, Didot, Devara, dan Reza beristirahat sejenak di Cirebon dan baru melanjutkan perjalanannya pada pukul 21.00 WIB.
Namun, baru saja sampai di daerah Kuningan pada 22 Februari 2024, sekitar pukul 01.30 WIB, perjalanan mereka membawa mayat Indri itu mengalami gangguan. Mobil yang ditumpangi ketiganya malah menabrak batu hingga membuat kendaraan itu mogok akibat oli yang bocor.
Baca selengkapnya di sini.
Simak Video 'Sesal Caleg DPR Devara, Si Otak Pembunuhan Indri':
(idh/idh)