"Ya masih saksi. Masih saksi," ujar Vincent di Polres Tangsel, Kamis (22/2/2024).
Terkait status anaknya di sekolah, dia masih belum mengetahui. Vincent mengatakan semuanya masih berproses.
"Itu kita belum tau ya, masih proses juga," kata dia.
Ketika ditanya alasan anaknya melakukan perundungan, Vincent meminta menunggu proses dari kepolisian. Dia sejauh ini menghargai segala proses yang diambil oleh polisi.
"Nanti kita lihat aja deh dari hasilnya, seperti apa, sekali lagi saya menghargai proses yang diambil dari kapolres," ucapnya.
Pelaku Dikeluarkan dari Binus
Binus School Serpong menyatakan sanksi terhadap para siswa yang terlibat. Derajat sanksi pun berbeda, yakni yang melakukan kekerasan dikeluarkan dari sekolah, kemudian yang melihat tapi tak berupaya membantu disanksi disiplin keras.
"Setelah mengetahui insiden tersebut, pihak sekolah melakukan investigasi secara intensif. Seluruh siswa yang terbukti melakukan tindakan kekerasan sudah tidak menjadi bagian dari komunitas Binus School," kata Corporate PR Binus University Haris Suhendra dalam keterangannya, Rabu (21/2).
"Sejumlah siswa lain yang turut menyaksikan kejadian tersebut, tanpa melakukan tindakan pencegahan maupun pertolongan, juga telah mendapatkan sanksi disiplin keras," imbuh dia.
Binus School Serpong juga menyampaikan komitmen untuk kooperatif membantu polisi mengusut kasus bullying yang dilakukan antarmuridnya.
Namun pihak sekolah berharap publik maklum soal sikap pihaknya yang tak mempublikasikan data siswa yang terlibat dalam kejadian ini. Haris menuturkan hal tersebut dilakukan karena pelaku dan korban di bawah umur. (ial/azh)