Irwandi Harus Lepas Atribut GAM

Irwandi Harus Lepas Atribut GAM

- detikNews
Jumat, 15 Des 2006 11:40 WIB
Jakarta - Sikap ngotot calon Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam Irwandi Yusuf yang tetap menggunakan atribut GAM mendapat sorotan Ketua DPR Agung Laksono. Setelah terlaksananya pilkada yang demokratis, seharusnya atribut-atribut GAM ditanggalkan."Hendaknya merupakan masa lalu. Segala atribut yang terkait dengan GAM harus ditanggalkan karena memiliki kesan seperti itu, supaya tidak mengingat-ingat masa lalu," ujar Agung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (15/12/2006).Untuk membangun Aceh secara independen, sebaiknya kerja AMM juga tidak diperpanjang. Hal ini untuk menjadikan Aceh independen dalam membangun daerahnya."Kalau nanti sudah terbentuk pemerintahan yang hasil pemilihan, beri kesempatan kepada Irwandi menjadi gubernur selama 5 tahun," cetus dia.Agung berharap Aceh bisa berhubungan baik dengan Jakarta agar pembangunan di Tanah Rencong itu bisa berjalan sesuai yang diharapkan masyarakat."Tinggal masyarakat terus mengawasi apa yang dilakukan dua belah pihak. Jangan tergantung terus pada asing," pungkas dia.Pada Kamis 14 Desember, Irwandi menyatakan pemakaian bendera dan atribut GAM tidak melanggar MoU Helsinki. Menurut Irwandi, bendera merupakan simbol organisasi dan bukan simbol militer.Senada dengan Agung, sebelumnya Ketua Aceh Monitoring Mission Pieter Feith meminta calon gubernur Nanggroe Aceh Darussalam Irwandi Yusuf dan pendukungnya menanggalkan seluruh atribut militer GAM, termasuk bendera. (fjr/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads