Pria Tewas Bersimbah Darah di Bawah Flyover Ragunan Diduga Bunuh Diri

Pria Tewas Bersimbah Darah di Bawah Flyover Ragunan Diduga Bunuh Diri

Wildan Noviansah - detikNews
Sabtu, 17 Feb 2024 14:35 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi kasus kriminal (Foto: dok. detikcom)
Jakarta -

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Polisi telah melakukan olah TKP terkait kasus mayat pria berinisial KU (33) ditemukan bersimbah darah di bawah flyover Ragunan, Jakarta Selatan. Dari hasil penyelidikan sementara, diduga korban bunuh diri.

"Diduga bunuh diri, (kepribadian) suka menyendiri di lingkungannya hasil lidik. Sementara dari olah TKP kita, (korban) terjun bebas," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela saat dihubungi, Sabtu (17/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dugaan tersebut diperkuat oleh temuan motor korban di atas flyover. Dari hasil pengecekan, tidak ditemukan kerusakan kendaraan seperti halnya kecelakaan lalau lintas. Korban diduga nekat terjun bebas dari flyover dan mengakhiri hidupnya.

"Kendaraan roda dua yang terparkir di atas flyover bahwa tidak ditemukan adanya tanda-tanda kerusakan diduga akibat kecelakaan lalu lintas pada kendaraan yang terparkir di atas flyover Tanjung Barat. Kendaraan roda dua masih dalam posisi berdiri tegak berstandar miring, menghadap arah timur, setang motor terkunci dan terdapat helm warna hitam di spion sebelah kanan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Namun hingga kini pihak kepolisian masih mendalami kasus yang ada. Termasuk menunggu hasil pengecekan kamera e-TLE untuk melihat kronologi korban terjatuh hingga akhirnya ditemukan tewas di bawah flyover.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban kerap kali berdiam diri dan murung. Selain itu, korban juga sering kali merasa berkecil hari lantaran tidak memiliki pekerjaan dan tak kunjung menikah.

"Korban jarang bergaul dan tertutup serta jarang bergaul. Menurut saksi, korban pendiam, suka bengong dan kemungkinan korban depresi sehingga melakukan bunuh diri," katanya.

"Korban merasa kecil hati mengingat sudah 33 tahun belum juga bekerja dan juga belum punya pasangan hidup atau menikah," sambungnya.

Simak juga Video: 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Tewasnya ABG Berhelm di Magelang

[Gambas:Video 20detik]



(wnv/taa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads