Hadapi Tantangan Zaman, Pemuda Islam Disebut Harus Berpikir Visioner

Hadapi Tantangan Zaman, Pemuda Islam Disebut Harus Berpikir Visioner

Jihaan Khoirunnisaa - detikNews
Minggu, 11 Feb 2024 20:42 WIB
Bamsoet
Foto: Dok. MPR
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi pelantikan Pengurus Besar Gerakan Pemuda Persaudaraan Muslimin Indonesia (PARMUSI) Masa Bakti 2024-2027, di bawah kepemimpinan Ketua Umum Usamah Hisyam.

Pada kesempatan tersebut, dia menekankan pentingnya peran pemuda dalam Islam. Sejarah syiar Islam mencatat, pemuda adalah motor penggerak yang berjuang dengan gigih berani di garda terdepan.

"Narasi tentang karakteristik pemuda Islam yang ideal, juga banyak ditemukan rujukannya dalam ajaran Islam. Antara lain, berakhlak mulia, berani membela yang haq (kebenaran), memiliki semangat rela berkorban, membangun solidaritas (kepedulian sosial), menjaga soliditas kebangsaan (ukhuwah), menyeru pada kebaikan (amar ma'ruf) dan menjauhkan diri dari kejahatan (nahi mungkar); tegak lurus pada ajaran agama (akidah), dan masih banyak lagi," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Minggu (11/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal tersebut dia sampaikan melalui sambutan virtual pada diskusi publik dan pelantikan PB PARMUSI dari Purbalingga.

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan keteladanan karakter pemuda Islam juga dapat ditemukan referensinya dalam Al Qur'an. Bamsoet pun mencontohkan kisah Ashabul Kahfi. Sebagaimana dituliskan dalam surah Al Hujurat, yang menggambarkan kisah segelintir pemuda yang memiliki keteguhan dan integritas moral yang tidak mudah 'tergadai' oleh tekanan otoritas penguasa.

ADVERTISEMENT

Bamsoet menyebut para pemuda ini tidak lantas menjual murah keimanan mereka, atau terbuai oleh kenyamanan hidup.

"Dalam konteks ke-Indonesiaan, seiring perkembangan zaman, peran pemuda Islam dalam pembangunan juga semakin signifikan. Pemuda Islam dituntut untuk dapat menempatkan diri dalam menjalankan berbagai peran dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini pun berharap, pemuda Islam sebagai kekuatan moral, mampu memberikan keteladanan akhlak, sikap dan perilaku yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.

Dia pun mendorong komitmen generasi pemuda Islam diperkuat sebagai kekuatan moral ini. Apalagi seiring dengan pesatnya laju modernitas zaman, tantangan dalam menghadapi dekadensi moral generasi muda bangsa kian kompleks dan dinamis.

"Sebagai bagian dari agen perubahan, pemuda Islam harus mengawal dan mengambil peran dalam proses transformasi sosial menuju masyarakat madani yang maju, dengan tetap menjadikan keberadaban dan jati diri ke-Indonesiaan sebagai dasar pijakan. Sebagai penggerak perubahan, pemuda Islam dituntut untuk dapat bersikap kritis, berpikir visioner dan melihat jauh ke depan, serta mempunyai daya kreasi dan imajinasi yang kuat mengenai kondisi ideal yang dicita-citakan," pungkas Bamsoet.

(akn/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads