Kebocoran Gas Amonia Pabrik Es Bikin Puluhan Orang Dibawa ke RS

Kebocoran Gas Amonia Pabrik Es Bikin Puluhan Orang Dibawa ke RS

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Selasa, 06 Feb 2024 22:02 WIB
Pabrik es di Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang mengalami kebocoran gas amonia (Dok Istimewa)
Pabrik es di Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang mengalami kebocoran gas amonia. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Puluhan orang di Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang dibawa ke rumah sakit karena dampak gas amonia yang bocor. Gas amonia itu, berasal dari pabrik es yang mengalami kebocoran pipa gas.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho menjelaskan bahwa kebocoran gas amonia ini terjadi sekitar pukul 2.45 WIB, Selasa (6/2/2024). Sejumlah karyawan dan warga yang tinggal di sekitar pabrik mengalami sesak dan rasa pedas di mata.

"Ada sekitar 28 orang dibawa ke rumah sakit karena sesak dan matanya pedas. Karyawan sama masyarakat sekitar. Nggak semuanya pingsan, ada yang sesak, ada yang matanya pedas," kata Kombes Zain Dwi saat dihubungi detikcom, Selasa (6/2).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Pabrik es di Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang mengalami kebocoran gas amonia (Dok Istimewa) Foto: Pabrik es di Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang mengalami kebocoran gas amonia (Dok Istimewa)

Namun, dari 28 orang tersebut, ada 10 orang yang sudah diperbolehkan untuk pulang. Sementara itu, ada karyawan yang mengalami luka lecet karena melompat saat kejadian.

"Kalau karyawan ada yang lecet-lecet, mungkin ada yang lompat saat kejadian, ini sudah dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.

Apa penyebab insiden ini? Baca berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Berasal dari Pipa Gas yang Terlepas

Dia menjelaskan, gas amonia ini berasal dari pabrik pembuatan es. Ada salah satu pipa gas yang terlepas.

"Tempat pembuatan es menggunakan salah satunya gas amonia untuk pendingin, saat proses itu pipanya ada yang terlepas," jelasnya.

Lebih lanjut, dia menuturkan insiden ini baru bisa ditangani pada pukul 5.30 WIB tadi. Saat ini kondisinya telah kondusif.

Warga yang terdampak telah dibawa ke rumah sakit terdekat. Mereka dibawa ke empat rumah sakit terdekat.

"Dari jam setengah 3 baru bisa kita tangani jam 05.30. Sekarang sudah kondusif gasnya, tadi sama BPBD dan tim gas, masyarakat yang butuh bantuan kita bawa ke RS. Dibawa ke 4 RS," tuturnya.

200 Warga Dievakuasi

Akibat kebocoran gas ini, ada sekitar 200 warga yang dievakuasi. Sebab, bau gas amonia masih tercium.

"Sekitar 200 warga sekitar pabrik. Karena baunya masih ada terasa dikit-dikit, terutama sekitar lokasi," katanya.

Damkar juga melakukan penyiraman di sekitar lokasi untuk mengurangi pencemaran udara. Masyarakat di sekitar lokasi diimbau untuk melapor jika mengalami gejala gangguan pernapasan.

"Kalau masyarakat masih ada gangguan terkait pernapasan, di situ kita standby kan petugas kesehatan dari Dokkes, rumah sakit," ujarnya.

Penyelidikan

Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan. Polisi tengah memeriksa insiden ini.

"Kita masih cek apakah ada ledakan. Ya sempat ada ledakan, tapi nggak ada api, hanya ada ledakan pas pipanya terlepas. Diduga ledakan terjadi saat pipanya lepas," pungkasnya.

Halaman 2 dari 3
(rdp/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads