Rektor Untirta Ajak Cendekiawan Beri Kesejukan ke Masyarakat Jelang Pemilu

Rektor Untirta Ajak Cendekiawan Beri Kesejukan ke Masyarakat Jelang Pemilu

Aris Rivaldo - detikNews
Selasa, 06 Feb 2024 15:43 WIB
Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Fatah Sulaiman (bicara menggunakan mic)-(Aris/detikcom)
Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Fatah Sulaiman (bicara menggunakan mik) (Aris/detikcom)
Serang -

Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Fatah Sulaiman, mengatakan pihaknya mendukung proses demokrasi lewat pemilu serentak 2024. Dia mengatakan pihaknya mendukung pemilu digelar secara adil.

"Untirta berkomitmen mendukung proses demokrasi dan mendorong lingkungan kampus yang inklusif dan demokratis. Rektor Untirta memberikan imbauan untuk mendukung penyelenggaraan pemilihan umum serentak tahun 2024 secara integritas, demokratis, jujur, dan adil dalam rangka menjaga keutuhan negara Republik Indonesia," kata Fatah di kampus Untirta Serang, Banten, Selasa (6/2/2024).

Fatah mengajak para akademisi memberikan kesejukan dan pencerahan kepada masyarakat. Dia mengatakan hal itu perlu agar pemilu dapat berjalan dengan damai dan berintegritas.

"Mengajak para kaum cendekiawan menjadi menara air yang mampu memberikan kesejukan, dan pencerahan kepada masyarakat untuk bersama-sama berpartisipasi dalam menyukseskan pemilihan umum tahun 2024 yang damai dan berintegritas," tambahnya.

Dia mengatakan perbedaan pilihan dalam pemilu harus dihormati. Dia mengatakan setiap warga negara memiliki hak menentukan sikap.

"Mengimbau untuk menghormati dinamika politik sebagai bagian dari demokrasi, di mana setiap individu memiliki hak konstitusional dalam menentukan sikap dan pilihan masing-masing," katanya.

"Siapa pun nanti yang terpilih ditakdirkan untuk memimpin bangsa Indonesia, Untirta siap mendukung," sambungnya.

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads