Demo massa Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di depan gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, berakhir ricuh. Massa sempat 'mengepung' Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman.
Peristiwa itu viral di media sosial. Dalam rekaman video amatir yang beredar, terlihat Kombes Latif Usman berada di tengah massa.
Latif terlihat memakai helm bertulisan 'Polisi' terlihat beradu mulut dengan massa. Salah satu peserta aksi terlihat membentak Kombes Latif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mundur lu! Apaa?" teriak pria itu dengan mata melotot.
Beberapa peserta aksi kemudian mendorong-dorong Latif. Selain Latif, terlihat ada polisi lainnya di situ. Polisi tersebut mencoba menenangkan massa.
"Tolong... tolong tidak usah ribut, ya," teriak seseorang melalui pengeras suara.
Situasi saat itu tampak ricuh. Massa terus mendorong-dorong Kombes Latif.
Ketika dimintai konfirmasi detikcom, Kombes Latif membenarkan kejadian itu. Latif mengatakan peristiwa itu terjadi saat dia hendak menghalau massa supaya tidak menutup jalan tol.
"Iya saya di situ, dia nutup tol. Saya dorong massa supaya tidak nutup tol, tetapi mereka tidak mau," kata Latif.
Latif mengaku dialah yang pertama kali tiba di dalam tol saat massa memblokade jalan tol.
"Tadi saya datang pertama, ada anggota juga," katanya.
Namun Latif mengaku tidak ada pemukulan terhadapnya. Latif juga mengaku kondisinya baik-baik saja dan tidak mengalami luka.
"Nggak kenapa-kenapa, sehat, aman," tuturnya.
Seperti diketahui, massa Apdesi sempat memblokade ruas Jalan Tol Dalam Kota siang tadi. Polisi kemudian menghalau massa dan membuka kembali ruas jalan tol tersebut.
Simak Video 'Polisi Sebut Demo Apdesi Ricuh Direncanakan: Mereka Sudah Siapkan 30 Ban':