.webp)
PAM JAYA melalui Dharma Wanita PAM JAYA menandatangani kesepakatan kerja sama dengan TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat. Kerja sama antara kedua pihak ini ditujukan untuk Percepatan Penurunan Stunting di Jakarta Pusat dan Seminar Pencegahan Stunting.
Nota Kesepakatan ditandatangani oleh Ketua Dharma Wanita PAM JAYA Lya Arief dan Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat Ucu Jamilah dalam kegiatan yang berlangsung di RPTRA RUSBEN 2, Kelurahan Benhil, Jakarta Pusat.
Lya menjelaskan penandatanganan kesepakatan ini merupakan salah satu program CSR PAM JAYA yang berkolaborasi dengan Dharma Wanita PAM JAYA. Langkah ini menjadi wujud komitmen pihaknya dalam membantu Kota Administrasi Jakarta Pusat menurunkan atau mencegah stunting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana diketahui, PAM JAYA bertransformasi menuju 100 persen cakupan pelayanan air bersih untuk warga Jakarta di tahun 2030. Adapun air bersih merupakan salah satu faktor penting untuk pencegahan stunting.
Melalui kerja sama ini, pihaknya akan menjadi orang tua asuh bagi 105 balita/anak yang dalam kondisi stunting, wasting, maupun underweight. Pihaknya juga akan memberikan bantuan berupa biaya kelangsungan makanan untuk satu kali makan siang dan satu kali pemberian makan tambahan (PMT) berupa telur dan susu khusus.
Selain itu, lanjut Lya, akan dilakukan pemantauan progres oleh TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat dan Suku Dinas Kesehatan. Adapun bantuan ini akan disebarkan di lima kelurahan, antara lain Kelurahan Harapan Mulya, Kelurahan Kebon Kosong, Kelurahan Petamburan, Kelurahan Bendungan Hilir, dan Kelurahan Karet Tengsin.
Selain bantuan makanan, PAM JAYA turut menghadirkan air perpipaan di wilayah Jakarta Pusat. Di bulan November 2023 lalu, PAM JAYA menghadirkan air perpipaan di Kelurahan Kebon Kosong.
Ia pun mengapresiasi dukungan serta kolaborasi dari TP PKK Kota Administrasi Jakarta Pusat karena menurutnya kerja ikhlas dan tulus dari ibu-ibu TP PKK terbukti telah membuahkan hasil.
"Tahun Sebelumnya, hampir semua anak/balita penerima manfaat mengalami kenaikan berat dan tinggi badan. Tentunya, kita berharap dan saling mengupayakan agar tahun ini akan menghasilkan dampak positif dan menggembirakan seperti tahun sebelumnya," ungkap Lya dalam keterangan tertulis, Rabu (31/1/2024).
Lya mengungkapkan jumlah penerima manfaat dan kelurahan penerima bantuan tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Tahun ini, Dharma Wanita PAM JAYA menjadi orang tua asuh stunting bagi 100 anak/balita di lima kelurahan. Sementara sebelumnya sebanyak 50 anak/balita di dua kelurahan.
Lebih lanjut, ia menerangkan Dharma Wanita PAM JAYA juga mengadakan seminar pencegahan stunting bertema 'Cegah Stunting, Sehat Jakartaku, Tumbuh Indonesiaku'. Seminar ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat terhadap pencegahan stunting.
Ia menegaskan seminar ini menjadi bentuk keseriusan Dharma Wanita PAM JAYA untuk membantu mengurangi angka stunting di wilayah Jakarta Pusat. Seminar ini dihadiri oleh 50 peserta yang mendaftar dengan kategori peserta Ibu hamil dan Ibu yang memiliki anak balita.
Seminar ini menghadirkan 2 narasumber, yakni yaitu dr. Dwi Sulistyo W. Dokter di Puskesmas Kec. Tanah Abang dan Putri Ayuningtyas, Ahli Gizi Puskesmas Kec. Tanah Abang
Simak juga Video 'Cegah Stunting, Jokowi Ingin Seluruh Puskesmas Miliki Alat USG':
