.webp)
Jembatan Cipendawa ruas Jalan Cipendawa arah Bantar Gebang, Kota Bekasi, yang amblas sedang diperbaiki. Perbaikan jembatan ditarget selesai 3 pekan.
"Mudah-mudahan bisa segera selesai dalam waktu 3 minggu," demikian keterangan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi di akun Instagramnya, @bmsdakotabekasi, Rabu (31/1/2024).
Jembatan Cipendawa amblas pada bagian sambungan karena banyak baut yang hilang. Perbaikan dilakukan tim URC Bidang Bina Marga Pemkot Bekasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada sejumlah langkah perbaikan yang dilakukan untuk memastikan jembatan tersebut aman untuk dilintasi kendaraan lagi.
"Saat ini sedang dilakukan pembongkaran lapisan aspal dan pelat lantai jembatan serta penyesuaian elevasi dari balok baja stiffner-nya untuk kemudian dilakukan penguncian dengan baut dan pengelasan kembali," kata dia.
Pemkot Bekasi meminta warga bersabar dan mengikuti manajemen pengalihan arus lalu lintas. Warga juga diminta untuk tidak melewati Jembatan Cipendawa yang ditutup karena sangat berbahaya.
 Baut-baut yang hilang di Jembatan Cipendawa juga diperbaiki. (Foto: dok. IG @bmsdakotabekasi) |
Sambungan Jembatan Cipendawa Amblas
Jembatan Cipendawa ruas Jalan Cipendawa arah Bantar Gebang, Kota Bekasi, ditutup sementara karena amblas. Saat ini dilakukan rekayasa lalin contraflow.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
"Untuk sementara dilakukan penutupan lalu lintas dengan diberlakukan contraflow di lajur sebelahnya (arah Jatiasih)," demikian keterangan BMSDA Kota Bekasi di akun Instagramnya, @bmsdakotabekasi.
Jembatan Cipendawa yang membentang di atas Kali Bekasi itu amblas pada bagian sambungannya. Penutupan jalan di ruas arah Bantar Gebang dilakukan setelah petugas melakukan inspeksi pada abutment jembatan.
Petugas menemukan banyak baut dari jembatan tersebut yang hilang ataupun terpotong sehingga mengakibatkan jembatan amblas. Pemkot Bekasi mengimbau pengguna jalan untuk mencari jalur alternatif.
"Dari hasil inspeksi pada abutment jembatan tersebut diketahui bahwa banyak baut-baut baja yang hilang maupun terpotong secara sengaja, yang mengakibatkan struktur balok baja pengaku (stiffner) mengalami deformasi dan mengakibatkan amblasnya lantai jembatan," katanya.
