.webp)
Tim Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta bersama Suku Dinas Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Timur berkolaborasi mengimplementasikan program pembinaan Sekolah Sadar Hukum. Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani mengatakan kolaborasi tersebut menjadi langkah baik di bidang pendidikan, terutama di tingkat menengah.
"Sekolah Sadar Hukum ini program yang bagus banget, karena dengan menanamkan kesadaran hukum bagi siswa siswi kita, kepribadian mereka akan terbentuk ke arah yang lebih baik," ujar Zita dalam keterangannya, Rabu (31/1/2024).
Adapun materi yang akan disampaikan dalam program pembinaan Sekolah Sadar Hukum antara lain pencegahan kenakalan remaja dan perundungan, bijak bermedia sosial, nilai-nilai Pancasila, integritas anti korupsi, pengenalan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI), dan perlindungan anak dan pencegahan kekerasan pada anak, serta pengenalan pembinaan anak berhadapan dengan hukum. Program ini menyasar SMP, SMA, dan SMK di Wilayah II yakni, Pasar Rebo, Kramat Jati, Ciracas, Makassar, Cipayung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zita menegaskan program pembinaan Sekolah Sadar Hukum akan lebih optimal jika diimplementasikan di semua sekolah negeri dan swasta di wilayah DKI Jakarta.
"Program ini akan kita evaluasi, kalau ternyata pelaksanaannya baik di Jakarta Timur, kita akan coba untuk terapkan di Kotamadya lain. Kalau bisa diadakan rutin, lebih baik," pungkasnya.
