.webp)
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani mengajak masyarakat Jabodetabek untuk mencoba layanan bus Jakarta Residence (JR) Connexion. Menurutnya, JR Connexion merupakan transportasi yang layak dicoba, namun warga Jakarta masih belum familiar dengan layanan yang telah beroperasi sejak 2017 ini.
Hadirnya JR Connexion berasal dari upaya pengurangan tingkat polusi di Jakarta yang salah satu sumbernya berasal dari banyaknya kendaraan pribadi di jalan raya. Oleh karena itu pemerintah terus mengupayakan lewat berbagai program, salah satunya dengan perluasan rute layanan bus Jakarta Residence (JR) Connexion.
Zita Anjani mengungkapkan bahwa sosialisasi JR Connexion patut mendapatkan perhatian lebih. Mengingat bus ini memiliki fasilitas yang sangat lengkap, sehingga akan membuat para penggunanya merasa nyaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dapat kabar ternyata belum banyak yang kenal JR Connexion ini. Padahal udah dari 2017 dan layanannya bagus loh. Fasilitas di busnya juga lengkap banget. Udah full AC, ada WiFi, colokan charger juga ada," ujar Zita, Senin (29/1/2024).
Hingga saat ini, JR Connexion telah melayani 23 pemukiman di kawasan Bodetabek. Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan telah membuat rencana untuk menyediakan bus JR Connexion di 117 titik kawasan permukiman di Jabodetabek. Sampai akhir tahun 2024, ditargetkan ada 40 titik yang terlayani, antara lain di Morizen, Discovery Bintaro Jaya, Kota Harapan Indah, dan Alam Sutera.
Zita yakin akan semakin banyak warga yang beralih ke transportasi umum jika mereka mengetahui tentang JR Connexion dan baiknya fasilitas serta layanan yang ditawarkan.
"Ini salah satu upaya kita merangkul warga, terutama kaum menengah ke atas, buat menerapkan gaya hidup ramah lingkungan. Kalau pakai kendaraan umum kan jadinya rendah emisi, masih tetap nyaman juga dengan kelengkapan fasilitasnya. Yuk, naik JR Connexion. Manfaatkan sebaik-baiknya," pungkas Zita.
Lihat juga Video 'Anak-anak Difabel Melukis di Bus TransJakarta':
