Kondisi 5 Korban Bus Terjun di Tol Pemalang yang Masih Dirawat

Kondisi 5 Korban Bus Terjun di Tol Pemalang yang Masih Dirawat

Robby Bernardi - detikNews
Senin, 22 Jan 2024 16:28 WIB
Wakapolres Pemalang Kompol Gunawan Wibisono, saat ditemui di Mapolres Pemalang, Senin (22/1/2024).
Wakapolres Pemalang Kompol Gunawan Wibisono (Robby Bernardi/detikJateng)
Jakarta -

Sejumlah korban kecelakaan bus PO Shantika yang terjun dari jalan Tol Pemalang Km 320 sudah membaik dan diperbolehkan pulang. Namun masih terdapat 5 orang korban yang masih harus menjalani perawatan.

Para korban yang masih menjalani perawatan ada di dua Rumah Sakit di Pemalang, yakni Rumah Sakit Siang Medika dan Rumah Sakit Comal Baru.

Di rumah sakit Siaga Medika yang semula ada tiga korban, satu di antaranya diperbolehkan pulang karena kondisinya sehat, yakni M Ridlo. Saat ini, rumah sakit setempat juga merawat dua korban, yakni M Zaenudin dan M Abdul Halim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan di RS Comal Baru, ada tiga korban yang masih dirawat, yakni Sumardi, Ego Puji, dan Masrifatul Umayah. Sebelumnya di RS Comal Baru telah merujuk Edi Wiharso ke RSUD Kudus, Sukarmani dirujuk RSUD Tangsel, dan rencana rujuk ke RS Siaga Medika, M Safei.

"Jumlah total yang dirawat di dua rumah sakit, ada lima. Ya karena kondisinya membaik, ada yang dirujuk atas permintaan keluarga agar lebih dekat dengan rumah ke kota masing-masing," kata Wakapolres Pemalang, Kompol Gunawan Wibisono, saat ditemui di Mapolres Pemalang, dilansir detikJateng, Senin (22/1/2024).

ADVERTISEMENT

Ditambahkan Gunawan, untuk korban yang menjalani rawat jalan jumlah ter-update, ada tujuh korban. Antara lain Nor Erna Rahmawati, Abdul Aziz, Rizqi Dwiki Putra, Mahfud Sidik, Rifai, Saekudi, dan M Puput Edi.

"Ada juga penumpang bus yang dalam peristiwa kemarin tidak mengalami luka-luka berjumlah enam orang," tambah Gunawan.

Simak selengkapnya di sini.

(yld/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads