.webp)
Polisi menyelidiki penemuan mayat pria berinisial K (40) yang ditemukan dalam kondisi bersarung dan terlilit lakban di Gunungputri, Kabupaten Bogor. Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab kematian korban.
"Untuk penyebab pasti kematiannya kami sedang berkoordinasi dengan RS Kramat Jati untuk dilakukan visum luar," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara kepada wartawan, Selasa (16/1/2024).
Polisi telah meminta keterangan dari pihak keluarga korban. Menurut keterangan keluarga, korban tidak memiliki riwayat penyakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Riwayat sakit kalau dari penuturan keluarga atau keterangan keluarga tidak ada (riwayat sakit)," imbuhnya.
Hasil identifikasi sementara, menurut Teguh, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Untuk mengetahui penyebab kematiannya, jenazah korban dibawa ke RS Kramat Jati untuk diautopsi.
"Untuk tanda-tanda kekerasan kami belum bisa memastikan, setelah ini kami akan koordinasi dengan rumah sakit Kramatjati untuk dilakukan visum atau autopsi," kata Teguh.
Tak Ada Barang Hilang
Polisi masih menyelidiki ada-tidaknya peristiwa pidana terkait kematian korban ini. Hasil olah TKP sementara, tidak ada barang korban yang hilang.
"Kalau barang yang hilang, sementara dari saudaranya, kakak kandung tadi hadir disini tidak ada barang yang hilang. Bahkan handphone, dompet masih ada disini," ujar Teguh.
Jasad Terbungkus Sarung dan Terlilit Lakban
Diberitakan sebelumnya, pria berinisial K (40) ditemukan tewas dengan kondisi 'bersarung' dan terlilit lakban dalam rumah kontrakan di Gunungputri, Kabupaten Bogor, pada pagi tadi. Saat ditemukan, keadaan pintu terkunci dari dalam.
"Memang kunci pintu ada di dalam dan pintu dalam keadaan terkunci," kata Teguh.
Jenazah korban ditemukan di dalam kamar mandi. Saat ditemukan, kondisinya terbungkus sarung dan bagian mata dan mulutnya terikat lakban.
Lihat juga Video 'Geger! Penemuan Mayat Pria di Kebun Tebu di Lumajang':
