.webp)
Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengungkapkan pelaksanaan UU No.17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 sudah berjalan baik. Kebijakan ini dijabarkan melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Bali.
Menurutnya, kinerja positif ini terlihat dari laju pertumbuhan pariwisata sebagai sektor utama yang masuk dalam RPJPD Bali. Pariwisata yang ditujukan untuk mendongkrak perekonomian sebelum dan pascapandemi COVID-19 mampu tumbuh baik. bahkan surplus.
"Hal itu harus dipertahankan serta ditingkatkan lagi, untuk menjaga laju perekonomian tetap stabil," ujar Fadel dalam keterangannya, Selasa (16/1/2024)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, Pimpinan MPR dari Kelompok DPD RI Dapil Provinsi Gorontalo ini berharap dan mendorong agar RPJPD Bali tidak hanya fokus pada sektor pariwisata yang memang sudah baik. Namun turut memberi perhatian lebih untuk pengembangan sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.
"Untuk mewujudkan itu perlu dukungan keuangan atau anggaran dan intervensi dari pusat ke provinsi Bali, serta dari Pemprov ke daerah-daerah di seluruh wilayah Bali. Sinergitas ini perlu saya tekankan betul," tegasnya.
Hal ini ia sampaikan dalam Kunjungan Kerja Komite IV DPD RI Dalam Rangka Pengawasan Atas Pelaksanaan UU No.17 Tahun 2007 Tentang RPJPN 2005-2025 ke Pemprov Bali. Fadel turut mengapresiasi Komite IV DPD RI yang melakukan kunjungan tersebut.
"Kegiatan ini adalah salah satu bentuk perhatian DPD kepada pembangunan daerah. Provinsi Bali dipilih untuk dikunjungi dan bisa menjadi tolak ukur pembangunan di daerah lain, karena DPD melihat ada tiga faktor. Pertama pertumbuhan ekonominya sangat bagus, kedua, level kemiskinan menurun walaupun masih ada kesenjangan. Ketiga, potensi perekonomian selain pariwisata sangat baik," papar Guru Besar Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya (UB) bidang Kewirausahaan Sektor Publik ini.
Sebagai informasi Fadel turut hadir kunjungan Komite IV DPD RI ini di sela-sela rangkaian kegiatan kunjungan kerjanya di beberapa wilayah di Provinsi Bali pada 15-16 Januari 2024.
Adapun kunjungan kerja di Wisma Sabha Kantor Gubernur Bali, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali ini turut dihadiri Wakil Ketua DPD RI Mahyudin, Pimpinan dan anggota Komite IV DPD, Sekdaprov Bali Dewa Made Indra mewakili PJ Gubernur Bali serta Kepala Bappeda, Kepala BPS, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.
Simak juga Video 'Mentan ke Jokowi: Bapak Presiden, Kami Keliling 11 Provinsi Keluhannya soal Pupuk':
