ICW Tiup Lilin Kue 'Ulang Tahun' Buron Harun Masiku di Depan Gedung KPK

ICW Tiup Lilin Kue 'Ulang Tahun' Buron Harun Masiku di Depan Gedung KPK

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 15 Jan 2024 17:25 WIB
Jakarta -

Indonesia Corruption Watch (ICW) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung KPK. ICW mengkritik KPK yang tidak kunjung berhasil menangkap buron Harun Masiku.

Pantauan detikcom, Senin (15/1/2024), sejumlah atribut demo dibawa pihak ICW. ICW memasang empat orang menggunakan topeng pimpinan KPK mulai dari Nawawi Pomolango, Alexander Marwata, Nurul Ghufron, hingga Johanis Tanak.

Empat orang menggunakan topeng pimpinan KPK itu terlihat berdiri berdampingan dengan seseorang yang menggunakan topeng bergambar wajah Harun Masiku. Mereka kemudian bersama-sama meniupkan lilin pada kue ulang tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kue ulang tahun yang dibawa ICW juga membawa pesan kritik. Pada bagian atas kue itu terdapat tulisan 'Tiba-tiba 4 Tahun'.

ICW berdemonstrasi di depan Gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)ICW berdemonstrasi di depan gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)

Selain aksi teatrikal, ICW membawa sejumlah poster berisi protes atas penanganan Harun Masiku di KPK. Beberapa poster yang dibawa bertulisan 'Kalau Gak Mau dan Gak Mampu Tangkap Buronan, Mending Mundur'.

ADVERTISEMENT

ICW juga memasang foto Harun Masiku di bagian depan gedung KPK. Foto Harun Masiku itu memuat tulisan 'Masih Hilang'.

ICW berdemonstrasi di depan Gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)ICW berdemonstrasi di depan Gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)

Harun Masiku merupakan salah satu tersangka suap pergantian antarwaktu yang melibatkan mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Mantan caleg PDIP itu telah menjadi buron KPK sejak 2019.

ICW berdemonstrasi di depan Gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)ICW berdemonstrasi di depan gedung KPK, 15 Januari 2024. (Yogi Ernes/detikcom)
(ygs/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads