Banjir sempat melanda sekolah dasar (SD) Negeri Sukamanah 2, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Banjir terjadi karena saluran air tidak berjalan normal, ditambah posisi sekolah berada di bawah.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Muhammad Adam Hamdani mengatakan banjir masuk ke halaman sekolah dan ruang kelas.
"Dikarenakan drainase atau saluran air pembuangan yang tidak berjalan dengan normal, ditambah posisi sekolahan yang berada di bawah dari permukaan jalan dan jalur air sehingga air hujan masuk menggenang ke dalam halaman sekolah dan ruang kelas," kata Adam dalam keterangannya, Kamis (11/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adam mengatakan pihaknya telah melakukan asesmen di lokasi banjir. Hasilnya, pihak sekolah membutuhkan alat sedot air untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang.
"Pihak sekolahan membutuhkan alat sedot air karena tiap hujan deras terjadi genangan air ke area sekolahan dan ruang kelas," ucapnya.
Dia juga mengatakan saluran air yang berada di jalan dan area sekeliling sekolah tidak mengalir sehingga aliran air masuk ke area sekolah.
"Untuk saat ini kondisi di halaman sekolah masih ada genangan air, di beberapa ruang kelas lantainya mengalami kerusakan karena rembesan air," ucapnya.
Pihak sekolah sudah melakukan menyampaikan aspirasi ke pihak desa dan kecamatan. Pihak Dinas Pendidikan (Disdik) juga sudah melakukan pengecekan. Namun belum ada realisasi atau tindakan.
(rdh/knv)