Kena OTT KPK, Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Punya Harta Rp 15,5 M

Kena OTT KPK, Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Punya Harta Rp 15,5 M

Haris Fadhil - detikNews
Kamis, 11 Jan 2024 16:48 WIB
Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga (dok. Situs Pemkab Labuhanbatu)
Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga (dok. Situs Pemkab Labuhanbatu)
Jakarta -

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga. Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)-nya, Erik tercatat punya harta Rp 15,5 miliar.

Dilihat dari situs e-LHKPN KPK, Kamis (11/1/2024), Erik tercatat punya 15 bidang tanah yang tersebar di Labuhanbatu, Medan, serta Padang Lawas Utara.

Total nilai aset tanah dan bangunannya itu senilai Rp 12.214.000.000 (Rp 12,2 miliar). Sebelas aset berupa tanah dan bangunannya berasal dari hibah tanpa akta dan sisanya hasil sendiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erik juga tercatat punya lima unit kendaraan yang semuanya merupakan dump truck. Total nilainya Rp 600 juta.

Erik juga punya harta bergerak lainnya Rp 350.500.000 serta kas dan setara kas Rp 2.431.039.150 (Rp 2,4 miliar). Total harta Erik berjumlah Rp 15.595.539.150 (Rp 15,5 miliar).

ADVERTISEMENT

OTT di Labuhanbatu ini merupakan kegiatan tangkap tangan pertama KPK pada 2024. KPK mengatakan OTT tersebut terkait kasus suap.

"KPK telah melakukan giat tangkap tangan di wilayah kabupaten Labuhan Batu terhadap terduga penyelenggara negara yang diduga menerima pemberian hadiah atau suap," ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.

Selain Bupati Labuhanbatu, KPK menangkap pihak lainnya. Tim KPK turut menyita barang bukti uang dari operasi tersebut.

"Saat ini kami telah mengamankan beberapa pihak, sejumlah uang, dan barang bukti lainnya," kata Ghufron.

Para pihak yang diamankan KPK masih berstatus sebagai terperiksa. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan adanya sosok tersangka.

Simak juga 'KPK Bareng 3 Timses Paslon Bahas Materi untuk Adu Gagasan Antikorupsi':

[Gambas:Video 20detik]



(haf/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads