Pramugara KA Turangga, Ardiansyah (30), sempat menyampaikan pesan ke keluarganya sebelum meninggal dunia dalam insiden tabrakan KA Turangga dan KA Lokal Bandung Raya. Ardiansyah juga sempat video call dengan istrinya sebelum terjadinya kecelakaan.
Kakak ipar korban, Robby Dzulfaqor, mengatakan Ardiansyah pergi bertugas pada Rabu, 3 Januari 2024. Kemudian, saat berpamitan, ia sempat menitipkan pesan kepada anaknya yang berusia 7 tahun untuk menjaga ibu atau istri dari Ardiansyah.
"Terus ke anak yang paling gedenya bilang kalau papih kerja, titip si bunda ya, jagain si bunda. Yang terakhir itu seperti itu aja sih ke istrinya," ujar Robby, dilansir detikJabar, Sabtu (6/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya mengungkapkan setelah itu Ardiansyah pun menitipkan salah satu motor yang dimilikinya. Motor tersebut disebutkan tidak akan dipakai kembali.
Robby menjelaskan, Ardiansyah sempat berkomunikasi dengan istrinya. Menurut dia, istrinya tersebut menanyakan kabar waktu kepulangan dari Ardiansyah.
"Iya sempat video call dan nge-WA, 'Pih pulang jam berapa'. Kemarin itu cuma jawab, 'secepatnya aja, Bun'. Dia bilang gitu aja. Setelah itu langsung off aja gak ada kabar," jelasnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Tonton juga Video: Tangis Keluarga Warnai Pemakaman Pramugara Korban Tabrakan Kereta