Polisi masih menyelidiki kasus pria dipukuli di Jalan Otista, Kota Bogor. Kini, polisi mencari pihak yang diduga terlibat keributan itu.
"Sekarang masih diselidiki sama anggota, lagi diselidiki, lagi dicari dulu ke terminal itu sopirnya, gimana-gimananya itu ceritanya," kata Kapolsek Bogor Tengah Kompol Surya saat dimintai konfirmasi, Selasa (2/1/2024).
Surya menyebut belum ada laporan dari korban terkait keributan tersebut. Pihaknya masih menelusuri kebenaran informasi adanya perdamaian antara pihak pengamen dan sopir bus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena ada informasi katanya sudah damai, makanya saya mau lihat dulu kebenarannya, ada nggak surat damainya itu. Informasinya gitu (damai) di (pos) LLJ itu diselesaikan sama pengurus masing masing, tapi ini saya mau kepastiannya dulu, anggota kan lagi di terminal itu, lagi cari informasinya," ucapnya.
Sebelumnya, sopir bus diduga terlibat keributan dengan dua pengamen di Bogor dan viral di media sosial. Keributan yang sempat dilerai anggota Dishub Kota Bogor itu diduga dipicu teguran dari sopir kepada pengamen.
"Disinyalir mungkin karena pengamennya tidak terima atas teguran sopir. Sopir itu tidak memperbolehkan pengamen itu masuk (bus), untuk mengamen," kata anggota Dishub Kota Bogor yang melerai keributan, Rico.
"Cuma sepertinya dari pihak pengamen terpengaruh alkohol dan emosinya sedikit labil," sambungnya.
Keributan terjadi di pinggir Jalan Otista Kota Bogor pada Minggu (31/12/2023) sore. Keributan sempat dilerai petugas Dishub yang berjaga untuk pengamanan malam tahun baru.