.webp)
4. Galang Sendirian Teliti Herpetofauna di Pulau Sempu
Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) Galang Edhi Swasono (20), meninggal dunia setelah diduga terperosok jatuh ke batu karang di kawasan Telaga Semut, Pulau Sempu, Kabupaten Malang. Korban diketahui sedang meneliti dan mendata herpetofauna (binatang melata jenis amfibi dan reptil) di kawasan Pulau Sempu, seorang diri.
Salah satu rekan korban, Fajar Rizki mengatakan Galang sebenarnya melakukan pendataan herpetofauna bersama tiga temannya. Namun Galang ingin mencoba mengambil data sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alasan karena sebelumnya ada yang sendiri tiga hari, sebelumnya yang jadwal Aqil, tapi Galang ingin mencoba untuk sendiri. Sebelum hari sebelumnya Galang dan Aqil survei di H-1 untuk jalur yang akan diambil penelitian data," beber Fajar, Jumat (29/12/2023).
"Tim herpetofauna ini terdiri tiga orang untuk pengambilan datanya dibagi dua jalur, otomatis tiga orang dibagi dua jalur, dan Galang saat hari-H ini ingin mengambil data sendiri. Dua orang lain di bagian luar," sambungnya.
Fajar menambahkan, saat briefing pada malam sebelum kejadian, sudah disepakati bahwa pendataan hanya dilakukan sampai sejauh 400 meter dari kamp perkemahan.
"Dan mereka bersepakat pukul 11.00 WIB siang kembali ke kamp. Tapi sampai melewati pukul 11.30 WIB, Galang tidak kembali. Kemudian dilakukan pencarian," imbuhnya.
 Foto: Kampus IPB(dok ipb.ac.id) |
5. IPB Berduka
Institut Pertanian Bogor (IPB) University berduka atas meninggalnya mahasiswa bernama Galang Edhi Swasono (20) yang meninggal dunia saat melakukan penelitian di Pulau Sempu, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim). Galang adalah mahasiswa anggota Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumber Daya Hutan dan Ekowisata (Himakova) Fakultas Kehutanan dan Lingkungan (Fahutan) IPB.
"Keluarga besar IPB University turut berdukacita dan berbelasungkawa atas kejadian ini. Semoga keluarga, sahabat dan orang terdekat yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan atas kejadian ini. Doa terbaik kami, semoga Galang mendapat tempat yang layak di sisi-Nya," ujar Rektor IPB University, Prof Dr Arif Saftria, dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (29/12/2023).
(kny/jbr)
