5 Fakta IPB Berkalang Duka Mahasiswa Peneliti Tewas di Pulau Sempu Malang

Mahasiswa IPB ditemukan meninggal di Pulau Sempu, Malang. Diketahui, korban bernama Galang Edhi Swasono sedang melakukan penelitian herpetofauna (binatang melata jenis amfibi dan reptil).

Galang sempat dinyatakan hilang sebelum akhirnya ditemukan meninggal di Pulau Sempu, Malang. Berikut informasinya.

1. Kronologi Mahasiswa IPB Meninggal di Pulau Sempu

Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) Galang Edhi Swasono (20) ditemukan meninggal dunia di Teluk Semut, sisi barat daya dari kawasan Pulau Sempu, Kabupaten Malang. Jasad korban ditemukan oleh nelayan setempat pada Jumat (29/12/2023) pukul 07.30 WIB.

"Pagi tadi, kita sudah bersiap melanjutkan operasi pencarian. Sekitar pukul 07.30 WIB, menerima laporan dari nelayan, bahwa mayat ditemukan di Teluk Semut," jelas Komandan Tim Basarnas, Eko Aprianto, dikutip dari detikJatim, Jumat (29/12/2023).

Awalnya, nelayan yang menemukan jasad korban langsung lapor ke posko pencarian. Tim pencarian kemudian menuju lokasi penemuan mayat tersebut menggunakan perahu.

"Kita kemudian datang ke lokasi dengan menggunakan perahu. Jarak tempuh dari posko sekitar 10 sampai 15 menit. Teluk Semut berada di sisi barat dari Pulau Sempu," terang Eko.

Evakuasi mahasiswa IPB yang ditemukan meninggal saat penelitian di Pulau Sempu (Foto: Dokumen Basarnas)

2. Galang Sempat Hilang

Sebelum ditemukan tewas, Edhi Swasono (20), mahasiswa IPB, sempat dinyatakan hilang di Pulau Sempu, Malang. Galang diketahui sedang melakukan penelitian bersama teman-temannya.

Berdasarkan laporan yang diterima Pusdalops BPBD Kabupaten Malang, Galang pertama kali diketahui hilang pada Rabu (27/12/2023) pukul 11.30 WIB. Namun, baru dilaporkan pada Kamis (28/12/2023) pukul 08.00 WIB.

Korban hilang saat melakukan tugas penelitian di wilayah Blok Telaga Lele, Kepulauan Sempu, Dusun Sendangbiru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Korban meninggalkan rombongan pada Rabu (27/12/2023) sekitar pukul 09.00 WIB dan seharusnya kembali ke rombongan pukul 11.00 WIB.

"Berdasarkan keterangan pelapor dan saksi, korban hilang dari rombongan mahasiswa Fakultas Kehutanan Dan Lingkungan, Jurusan Konservasi Sumber Daya Hutan Dan Ekowisata Semester 5 yang telah melakukan penelitian di Blok Telaga Lele Kawasan Pulau Sempu," terang Sadono, Kamis (28/12/2023).

"Namun sampai pukul 11.30 WIB, korban belum kembali sehingga tim memutuskan untuk melakukan pencarian. Tapi hingga pukul 23.00 WIB, belum ada tanda-tanda dari keberadaan korban," imbuhnya.

3. Dugaan Penyebab Tewasnya Galang

Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB), Galang Edhi Swasono (20) yang hilang di Pulau Sempu, Kabupaten Malang, ditemukan tewas. Galang diduga jatuh terperosok dan terempas ombak hingga meninggal dunia.

"Korban diduga terpeleset dan kemudian jatuh ke telaga. Di situ lokasinya banyak karang-karang," ujar Kasat Polairud Polres Malang AKP Slamet Subagyo, Jumat (29/12/2023).

Hal tersebut diperkuat dengan adanya sejumlah luka di tubuh korban.

"Kalau dari luka yang ada menunjukkan bekas terpeleset dan terjatuh dari karang dan masuk ke dalam laut," tegas Subagyo.

Baca di halaman selanjutnya soal kasus mahasiswa IPB meninggal di Pulau Sempu.

4. Galang Sendirian Teliti Herpetofauna di Pulau Sempu

Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) Galang Edhi Swasono (20), meninggal dunia setelah diduga terperosok jatuh ke batu karang di kawasan Telaga Semut, Pulau Sempu, Kabupaten Malang. Korban diketahui sedang meneliti dan mendata herpetofauna (binatang melata jenis amfibi dan reptil) di kawasan Pulau Sempu, seorang diri.

Salah satu rekan korban, Fajar Rizki mengatakan Galang sebenarnya melakukan pendataan herpetofauna bersama tiga temannya. Namun Galang ingin mencoba mengambil data sendiri.

"Alasan karena sebelumnya ada yang sendiri tiga hari, sebelumnya yang jadwal Aqil, tapi Galang ingin mencoba untuk sendiri. Sebelum hari sebelumnya Galang dan Aqil survei di H-1 untuk jalur yang akan diambil penelitian data," beber Fajar, Jumat (29/12/2023).

"Tim herpetofauna ini terdiri tiga orang untuk pengambilan datanya dibagi dua jalur, otomatis tiga orang dibagi dua jalur, dan Galang saat hari-H ini ingin mengambil data sendiri. Dua orang lain di bagian luar," sambungnya.

Fajar menambahkan, saat briefing pada malam sebelum kejadian, sudah disepakati bahwa pendataan hanya dilakukan sampai sejauh 400 meter dari kamp perkemahan.

"Dan mereka bersepakat pukul 11.00 WIB siang kembali ke kamp. Tapi sampai melewati pukul 11.30 WIB, Galang tidak kembali. Kemudian dilakukan pencarian," imbuhnya.

Foto: Kampus IPB(dok ipb.ac.id)

5. IPB Berduka

Institut Pertanian Bogor (IPB) University berduka atas meninggalnya mahasiswa bernama Galang Edhi Swasono (20) yang meninggal dunia saat melakukan penelitian di Pulau Sempu, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim). Galang adalah mahasiswa anggota Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumber Daya Hutan dan Ekowisata (Himakova) Fakultas Kehutanan dan Lingkungan (Fahutan) IPB.

"Keluarga besar IPB University turut berdukacita dan berbelasungkawa atas kejadian ini. Semoga keluarga, sahabat dan orang terdekat yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan atas kejadian ini. Doa terbaik kami, semoga Galang mendapat tempat yang layak di sisi-Nya," ujar Rektor IPB University, Prof Dr Arif Saftria, dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (29/12/2023).

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Selengkapnya