8 Fakta Ledakan Maut Mortir di Bangkalan: Penyebab hingga Jumlah Korban

8 Fakta Ledakan Maut Mortir di Bangkalan: Penyebab hingga Jumlah Korban

Tim detikJatim - detikNews
Sabtu, 30 Des 2023 20:55 WIB
Rumah terdampak ledakan mortir di Kamal, Bangkalan.
Dampak ledakan maut di Bangkalan, Jawa Timur (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)
Jakarta -

Ledakan maut terjadi di Bangkalan, Jawa Timur. Peristiwa tersebut menewaskan satu orang dan menyebabkan lima orang lainnya luka-luka.

Diketahui, ledakan maut di Bangkalan tersebut berasal dari mortir. Simak informasi selengkapnya berikut ini.

1. Ledakan Maut di Bangkalan

Sebuah ledakan terjadi di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Jawa Timur pada Jumat (29/12/2023). Ledakan tersebut berasal dari gudang barang rongsokan atau besi tua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledakan di Bangkalan membuat sejumlah rusak di sekitar lokasi rusak. Selain itu, kaca toko hancur dan atap rumah ambruk.

ADVERTISEMENT
ledakan di kamal bangkalanLedakan maut di Bangkalan, Jawa Timur (Foto: Kamaluddin)

2. Jumlah Korban: 1 Tewas, 5 Luka-luka

Enam orang jadi korban ledakan di Bangkalan, Jawa Timur. Satu orang meninggal dunia dan lima korban lainnya luka-luka. Dikutip dari detikJatim, berikut ini data enam korban:

  • Korban meninggal:
    1. G (55)
  • Korban luka berat:
    1. S (46), laki-laki
    2. R (17), perempuan
  • Korban luka ringan:
    1. I (35)
    2. SH (46)

Di antara korban luka, ada istri dan anak salah satu anggota Satpolairud Polres Bangkalan, Aiptu Joni. Dirpolairud Polda Jatim Kombes Arman Asmara membenarkan keduanya adalah korban ledakan di Bangkalan, Jawa Timur.

"Ini (Aiptu Joni) anggota Satpolairud Polres Bangkalan. Anaknya (RS) umur 17 tahun luka ringan dan istrinya (Endang) semakin baik," kata Arman, Jumat (29/12/2023).

"Benar, Mas, kejadiannya benar," imbuhnya.

3. Penyebab Ledakan di Bangkalan: Mortir di Gudang Besi

Polisi mengungkap penyebab ledakan keras di Bangkalan, Jawa Timur. Ternyata, ledakan berasal dari mortir yang berada di dalam gudang besi tua.

"Iya, ledakan mortir," kata Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, seperti dilansir detikJatim, Jumat (29/12/2023).

Imam menyebut ledakan maut di Bangkalan itu terjadi di gudang besi tua sekaligus bengkel Dilobo Motor milik Hori, di Dusun Bedak Barat, Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal. Diduga, pekerja di bengkel itu tidak tahu bahwa mortir akan terpantik dan meledak saat dibuka dengan cara digergaji.

"Itu (tempat) bengkel pengepul besi-besi bekas itu, lalu pemilik bengkel saat menggergaji mortir mungkin di dalam besi ya, mungkin mau dipotong-potong dan muncul percikan. Ada asap, lalu disiram, asap itu masih mengepul," ujarnya.

4. Asal-usul Mortir yang Jadi Sumber Ledakan di Bangkalan

Ledakan maut terjadi di Bangkalan, Jawa Timur. Peristiwa terjadi setelah pemilik bengkel mendapat mortir yang diduga dibeli dari sejumlah penyelam.

Sementara itu,Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto mengatakan bahwa bentuk mortir yang ditemukan di lokasi ledakan itu seperti timun. Dia menyebutkan bahwa mortir itu diduga dari zaman perang.

"Sepertinya (mortir) zaman perang itu. Bentuknya seperti timun itu ya," kata Imam, Jumat (29/12/2023).

Baca berita di halaman selanjutnya.

5. Ada 4 Mortir di Lokasi Kejadian

Sebanyak empat mortir ditemukan di lokasi ledakan di Desa Banyuajuh, Kecamatana Kamal, Bangkalan, Jawa Timur. Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan hal itu berdasarkan olah TKP dan penyelidikan awal yang melibatkan Tim Gegana Polda Jatim.

"Kami belum tahu apakah benar jenisnya memang mortir. Itu seperti peluru, ya, kami masih menunggu hasil Labfor Polda Jatim. Jumlahnya ada 4 peluru yang ditemukan," katanya, Jumat (29/12).

Selain itu, disebutkan bahwa peristiwa terjadi setelah pemilik bengkel mendapat mortir yang diduga dibeli dari sejumlah penyelam.

Rumah terdampak ledakan mortir di Kamal, Bangkalan.Rumah terdampak ledakan mortir di Kamal, Bangkalan. (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)

6. 7 Orang Diamankan

Polisi mengamankan tujuh orang terkait ledakan mortir di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Bangkalan. Tujuh orang itu terdiri dari pekerja di gudang besi yang melakukan pemotongan beserta empat orang penyelam yang diduga menemukan mortir tersebut.

"Ya betul kami sudah amankan. Untuk sementara ini ada 7 orang yang sudah kami amankan," ujar Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya kepada wartawan.

"4 Orang merupakan penyelam yang diduga menemukan mortir tersebut. Polisi juga mengamankan penjual dan pembeli mortir serta pekerja yang pemotong besi juga diamankan," tambahnya.

7. Polisi Tetapkan 7 Orang Tersangka

Polisi menetapkan 7 orang sebagai tersangka kasus ledakan mortir di Bangkalan Madura, Jawa Timur (Jatim). Seluruh tersangka kini telah ditahan di Mapolres Bangkalan.

Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Heru Cahyo menyebutkan 7 tersangka tersebut yaitu MJ (51), MR (41), SG (43), AU (28), MH (43), MI, dan S (19).

"MH warga yang membeli dari MI. S merupakan pegawai gudang (milik MH) yang mengelas. Semua tersangka warga Kecamatan Kamal," Kata AKP Heru, dilansir detikJatim, Sabtu (30/12/2023).

8. Diduga Ditembak Revolver Kaliber 22

Polisi mengungkap jenis senjata api (senpi) yang diduga dipakai untuk menembak Muarah (49), relawan Prabowo-Gibran ditembak di Sampang, Madura. Muarah diduga ditembak senpi berkaliber 22.

"Sementara analisa dari Bidlabfor senjata yang dipakai kaliber 22, bisa senjata semacam atau sejenis revolver," kata Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto, dilansir detikJatim, Sabtu (30/12/2023).

Polda Jatim memastikan kaliber peluru setelah mendapatkan proyektil di lokasi TKP. Barang bukti tersebut kemudian dibawa dan dianalisis Bidlabfor Polda Jatim.

Halaman 2 dari 2
(kny/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads