Polisi memprediksi hari ini merupakan puncak arus mudik libur Natal 2023. Rekayasa lalu lintas berupa contraflow disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan.
Direktur Reggident Korlantas Polri Brigjen Yusri Yunus mengatakan akhir tahun ini ada dua kali arus mudik dan arus balik. Menurutnya, hari ini, Selasa (26/12/2023), merupakan arus balik pertama.
"Akhir tahun ini ada dua kali arus mudik, dua kali arus balik. Hari ini tanggal 26 Desember adalah arus balik pertama, kenapa? Karena ada beberapa kantor yang tanggal 27 besok sudah kerja. Sehingga diperkirakan hari ini adalah arus balik pertama," kata Yusri ditemui di Simpang Gadog, hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kita perkirakan tanggal 30, tanggal 31, itu arus mudik kedua untuk tahun baru 2024. Arus baliknya kita perkirakan sekitar tanggal 1, tanggal 2 (Januari)," imbuhnya.
Yusri menyebutkan, sore ini arus lalu lintas diprediksi padat di Tol Cikampek dan Cipali. Rekayasa berupa contraflow disiapkan.
"Makanya hari ini sudah ada peningkatan untuk arus balik ke Jakarta, baik yang lewat Puncak dan juga melewati Cipali-Cikampek. Kita perkirakan sore nanti jam 5 sore ini baru mulai ada penumpukan, karena pengiriman dari daerah timur ke arah barat ya," kata Yusri.
"Mungkin strategi yang kita lakukan untuk di daerah Cikampek-Cipali adalah, kita akan melaksanakan kegiatan contraflow," imbuhnya.
Yusri mengatakan, contraflow dilakukan sesuai aturan pelaksanaan akan memperhitungkan volume kendaraan yang melintas di tol. Jika jumlah kendaraan mencapai 5.500 kendaraan per jam, contraflow dilakukan pada satu lajur. Jika jumlah kendaraan mencapai 6.500 kendaraan per jam, maka contraflow dilakukan pada dua lajur.
"Yang paling terakhir adalah 8.900 atau 9.000 kendaraan dalam satu jam, itu akan dilakukan namanya one way, tapi kita melihat situasional yang ada ya, apakah ini kita laksanakan. Nanti kita melihat bagaimana hasil koordinasi dari teman-teman Jasa Marga untuk di pintu tol masing-masing," kata Yusri.
"Tetapi informasi dari Kalikangkung di Semarang memang ada peningkatan sedikit, jadi itu yang perlu segera kita antisipasi," imbuhnya.
Simak juga 'Lebih dari 20 Ribu Kendaraan Tinggalkan Puncak Bogor Sore Ini: