AHY Berduka Lukas Enembe Meninggal: Semoga Keluarga Dikuatkan

AHY Berduka Lukas Enembe Meninggal: Semoga Keluarga Dikuatkan

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 26 Des 2023 15:22 WIB
Jakarta -

Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah mendengar kabar meninggalnya salah satu kader sekaligus mantan Gubernur Papua nonaktif, Lukas Enembe. AHY menyampaikan dukacita.

"Mendengar kabar duka berpulangnya Bapak Lukas Enembe, kami sangat berduka," kata AHY di Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, Selasa (26/12/2023).

AHY mendoakan mendiang diterima di sisi Tuhan. Dia juga mendoakan keluarga mendiang diberi kekuatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan mendoakan semoga beliau tenang di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, diampuni segala dosa dan khilafnya, diterima segala amal kebaikannya selama hidup," ujarnya.

"Dan tentunya kita mendoakan Ibu Lukas, putra-putri, dan keluarga besar yang ditinggalkan diberikan kekuatan kesabaran dan bisa melanjutkan kehidupan dengan baik," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

AHY mengaku belum bisa datang melayat atas kepergian Lukas. Dia menyebut masih ada kegiatan di Sumatera dan Kalimantan.

"Sementara saya ada perjalanan ke luar kota dalam arti lanjut dari Sumatera ke Kalimantan sementara, jadi saya belum bisa ke sana," katanya.

Untuk diketahui, Lukas Enembe meninggal dunia. Lukas meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, siang tadi.

"Di tempat beliau dirawat di Paviliun Kartika di RSPAD jam 11 tadi," kata pengacara Lukas, Petrus Bala Pattyona, kepada detikcom, Selasa (26/12).

Petrus mengatakan Lukas sebelumnya tengah dirawat di RSPAD. Dia menyebut Lukas didiagnosis menderita gagal ginjal.

"Sudah lama (dirawat) saat sedang sidang-sidang Oktober, (didiagnosis) gagal ginjal," ujarnya.

Jenazah Lukas Enembe saat ini masih berada di ruang Paviliun Kartika RSPAD. Saat ini tengah persiapan untuk dipindahkan ke rumah duka.

(fca/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads