Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Sukabumi-Cianjur, Kampung Pasir Tulang, Desa Gekbrong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis (21/12). Dua orang tewas dalam insiden itu.
Dilansir detikJabar, Jumat (22/12/2023), berikut fakta-fakta terkait kecelakaan maut itu:
1. Truk Tabrak Rumah hingga Motor
Informasi yang dihimpun detikjabar, kecelakaan itu bermula ketika truk tronton bernopol B 9085 TRU melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur. Truk tersebut diduga mengalami rem blong hingga akhirnya menabrak dua sepeda motor di depannya. Selanjutnya sopir membanting stir ke arah kanan hingga akhirnya menabrak rumah warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Truk Diduga Rem Blong
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Adhi Prasidya menyebut kecelakaan tersebut diduga disebabkan truk yang mengalami remblong.
"Dugaan sementara akibat remblong. Tetapi kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
3. Dua Orang Meninggal dan Delapan Luka-luka
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Adhi Prasidya mengatakan, saat ini tercatat ada dua korban meninggal dunia, yakni pengendara sepeda motor dan pemilik bangunan yang tertabrak truk.
"Sementara yang meninggal dua orang. Pengendara sepeda motor meninggal di lokasi kejadian, sedangkan seorang perempuan pemilik rumah meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," ujar Adhi, Kamis (21/12/2023).
Sementara itu, Kepala Markas PMI Kabupaten Cianjur Fajar mengatakan, untuk korban luka tercatat berjumlah 8 orang, terdiri dari korban luka ringan dan luka berat.
4. Ibu dan Bayi yang Baru Dilahirkan Selamat
Novi (34) dan bayinya Aira Salsabila yang baru berusia 1 bulan berhasil selamat dalam kecelakaan maut. Novi menjelaskan, saat kejadian, dia berada di lantai bawah rumah bersama beberapa orang ibu-ibu dan anaknya. Awalnya, Novi mendengar ada suara gemuruh yang disusul dengan munculnya debu dari lantai 2 rumahnya.
"Rumah saya kan dua lantai, yang lantai 2 sejajar dengan jalan. Sedangkan yang lantai satunya di bawah. Terdengar suara gemuruh seperti gempa, kemudian tidak lama muncul debu dari tangga," kata dia saat ditemui di lokasi kejadian.
"Begitu keluar dari pintu samping dan lihat ke atas, ternyata rumah sekaligus toko saya sudah hancur tertabrak tronton," lanjutnya.
Simak selengkapnya di sini.
(yld/zap)