Mars Hari Ibu merupakan salah satu mars yang dinyanyikan pada saat Peringatan Hari Ibu (PHI). Mars ciptaan Nortier Simanungkalit atau N. Simanungkalit ini kumandangkan dalam rangkaian upacara bendera peringatan Hari Ibu tanggal 22 Desember.
Seperti dimuat dalam pedoman penyelenggaraan upacara bendera peringatan Hari Ibu yang dilansir Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Agenda menyanyikan Mars Hari Ibu termasuk susunan acara upacara peringatan Hari Ibu.
Untuk mengetahui lebih lanjut seperti apa lirik Mars Hari Ibu karangan N. Simanungkalit dan sebagai persiapan saat upacara bendera peringatan Hari Ibu pada tanggal 22 Desember, simak informasi seputar Mars Hari Ibu dan sosok N. Simanungkalit berikut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lirik Mars Hari Ibu
Dikutip dari situs Kemendikbud, berikut lirik Mars Hari Ibu oleh N. Simanungkalit, dengan syair yang disusun oleh KOWANI (Kongres Wanita Indonesia), Dharma Pertiwi, Dharma Wanita, dan Tim Penggerak PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga):
Merdeka melaksanakan dharma perlambang tekad kaum wanita
Bahu membahu dengan kaum pria mencapai kemerdekaan bangsa
Mempersiapkan generasi muda jadi penerus perjuangan bangsa
Bulan Desember dua puluh dua tahun dua puluh delapan
Awal kesatuan gerak wanita Indonesia meningkatkan peran wanita jadi tekad kita
Menjadi mitra sejajar pria dalam pembangunan bangsa
Hari Ibu Indonesia pembangkit semangat juang kita
Profil N. Simanungkalit
Sosok pengarang lagu Mars Hari Ibu adalah Nortier Simanungkalit atau N. Simanungkalit. Dikutip dari buku berjudul "Lagu-Lagu Daerah dan Nasional" yang dilansir Perpustakaan Nasional (Perpusnas) berikut profil Nortier Simanungkalit:
N. Simanungkalit merupakan komponis besar Indonesia yang juga diakui di dunia internasional. Kecintaannya pada seni paduan suara telah diwujudkannya sejak lama. Mulai dari menjadi pendiri dan dirigen pertama Paduan Suara Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (1955) dan Paduan Suara Bahana Patria (1964) di Yogyakarta, memprakarsai Festival Paduan Suara Mahasiswa tingkat Nasional (1978) yang rutin digelar hingga kini, menjadi Ketua/Anggota Dewan Juri Pemilihan Bintang Radio dan Televisi daerah maupun nasional selama 1967-1989.
Lahir di Tarutung pada 17 Desember 1929, penerima Satyalantjana Perang Kemerdekaan ini berpengalaman memimpin paduan suara dalam misi kebudayaan RI yang digelar ke beberapa negara, seperti RRC, Rusia, Korea Utara, Thailand, Singapura dan Malaysia. la juga pernah memimpin paduan suara mahasiswa Indonesia yang tampil di universitas-universitas luar negeri, seperti University of Sains dan Universitas Kebangsaan di Malaysia, Universitas Chulalongkorn dan Universitas Tamassat di Thailand.
Kemampuannya di bidang paduan suara turut diakui oleh dunia internasional. la diangkat oleh International Music Council sebagai salah anggota Selection Committee Festival Paduan Suara Mahasiswa Internasional di New York (1972) sehingga diundang bersantap siang dengan Presiden Amerika Richard Nixon di White House, Washington DC. Selain itu, ia menciptakan lagu mars dan Mars SEA Games, menjadi anggota The International Music Council di bawah naungan UNESCO, menjadi juri The International Student Choral Festival yang diselenggarakan oleh Lincoln Center for The Performing Arts di New York, dan juri dalam acara musik Rostrum di Alma Ata, Kazakhstan.
"Bapak Paduan Suara Indonesia" merupakan julukan yang disematkan pada sosok pencipta lagu Mars Hari Ibu, yakni Nortier Simanungkalit atau N. Simanungkalit. Julukan ini diberikan sebab dianggap tak ada sebutan yang lebih tepat bagi seorang yang telah menunjukkan dedikasi begitu tinggi dalam melestarikan dan mengembangkan seni paduan suara melalui karya cipta bernilai tingginya.
Simak juga 'Mencoba Serunya Fans Experience Yu Yu Hakusho di Tokyo Jepang':