Petugas Imigrasi Dibunuh di Apartemen, Jejak WN Korsel Ada di Mana-mana

Petugas Imigrasi Dibunuh di Apartemen, Jejak WN Korsel Ada di Mana-mana

Rumondang Naibaho - detikNews
Senin, 18 Des 2023 17:56 WIB
Polda Metro Jaya menyampaikan keterangan pers terkait kasus petugas imigrasi yang ditemukan tewas jatuh dari apartemen di Ciledug, Tangerang, yang ditempati seorang pria WN Korea Selatan.
Polda Metro Jaya menyampaikan keterangan pers terkait kasus petugas imigrasi yang ditemukan tewas jatuh dari apartemen di Ciledug, Tangerang, yang ditempati seorang pria WN Korea Selatan. (Rumondang Naibaho/detikcom)

Dari situ, Irfan mengatakan, pihaknya mendapatkan sekitar hampir 20 barang bukti di lokasi kejadian. Dia menyatakan di seluruh barang bukti itu terdeteksi profil DNA dari pelaku.

"Temuan yang kami temukan pada barang bukti di TKP itu semua adalah profil DNA dari pada Saudara Kim Dal Joong," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus kami juga menemukan bercak darah yang ada pada pagar, besi hollow di balkon apartemen itu. Ada bercak darah profil daripada Saudara Kim Dal Joong. Kami juga menemukan ada sandal jepit yang pada saat kejadian digunakan oleh korban Saudara Tri Fattah, itu kami temukan ada profil DNA dari pada Tri Fattah dan DNA dari pada saudara Kim Dal Joong," jelasnya.

Petugas Imigrasi Dibunuh

Polisi menyimpulkan bahwa tewasnya petugas Rudenim Imigrasi Jakarta Barat, Tri Fattah Firdaus (23), yang jatuh dari lantai 19 apartemen di Ciledug, Tangerang, bukan peristiwa bunuh diri. Polisi menyatakan Tri Fattah tewas dibunuh WN Korea Selatan Kim Dal Joong.

ADVERTISEMENT

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyampaikan kesimpulan tersebut diperoleh dari hasil olah TKP dan juga hasil kolaborasi interprofesi dengan sejumlah ahli dari berbagai disiplin ilmu.

"Dari keidentikan beberapa alat bukti dengan multidisiplin ilmu menyatakan bahwa meninggalnya korban Tri Fattah Firdaus akibat dibunuh tersangka Kim Dal Joong," kata Kombes Hengki dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (18/12/2023).

"Kemudian berdasarkan scientific crime investigation, dari kolaborasi interprofesi ini bersama dengan pemeriksaan penyidik Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, ini merupakan perbuatan melawan hukum terkait dengan pembunuhan yang dilakukan tersangka Kim Dal Joong, Warga Negara Korea Selatan," tambahnya.

Asosiasi Psikolog Forensik (Apsifor) telah menganalisis korban dan pelaku dari sisi kepribadiannya masing-masing. Dari hasil analisis tersebut, tersangka Kim Dal Joong memperlihatkan perilaku yang agresif akibat pengaruh minuman beralkohol.

"Termasuk sisi korban sudah dianalisis, kepribadian korban tidak terindikasi melakukan bunuh diri. Jadi dari sisi pelaku dan korban sudah dianalisis," katanya.


(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads