Pria yang Serang Penjaga Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Arah Rumah Prabowo

Pria yang Serang Penjaga Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Arah Rumah Prabowo

Wildan Noviansah - detikNews
Jumat, 15 Des 2023 14:02 WIB
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi (dok. detikcom)
Jakarta -

Seorang pria berinisial JPP (40) menyerang petugas penjagaan di rumah dinas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di kawasan Jakarta Selatan. Polisi mengungkap pelaku sempat berjalan ke arah rumah Menhan Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV.

"Sempat ke arah rumah Pak Prabowo," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (15/12/2023).

Belum diketahui motif pelaku ke arah rumah Prabowo. Namun aksi tersebut bisa dicegah dan pelaku diusir hingga berujung penyerangan petugas jaga di rumah dinas Kapolri Jenderal Sigit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian di usir, kemudian ke arah... ya itu motifnya masih kita dalami tidak bisa kita jawab sekarang," ujarnya.

Hengki menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (14/12) sekitar pukul 10.30 WIB. Pelaku saat itu menyerang petugas yang tengah berjaga di sekitar rumah Kapolri.

ADVERTISEMENT

"Pada saat ditegur, kemudian yang bersangkutan ini sempat menyeberang jalan, kemudian tiba-tiba kembali dan melakukan penyerangan terhadap petugas," ujarnya.

Hengki memastikan situasi di lokasi aman terkendali dan pelaku bisa diamankan oleh pihak kepolisian. Saat peristiwa terjadi, pelaku tidak membawa barang-barang berbahaya. Setelah dilakukan penelusuran, pelaku juga bukan anggota kelompok teror.

"Bisa diamankan oleh kedua petugas, pada saat itu yang bersangkutan tidak membawa senjata apa pun, apakah senjata tajam, senjata lain, tidak ada, benda tumpul tidak ada. Jadi langsung diamankan. Kita sudah berkoordinasi dengan Densus 88, yang bersangkutan tidak masuk dalam jaringan teror," jelasnya.

Saat ini pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut. Termasuk melakukan observasi kejiwaan terhadap pelaku di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Saat ini yang bersangkutan sedang dalam observasi psikologis di RS Polri Kramat Jati. Tentu saja kita harus periksa kejiwaannya dulu, apakah yang bersangkutan ini menginsafi perbuatannya salah atau benar, artinya dia mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya, apakah dia sadar perbuatannya melanggar aturan," ucapnya.

Pelaku Pernah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa

Polisi masih memeriksa pria berinisial JPP (40) yang menyerang petugas penjagaan di rumah dinas Kapolri Jenderal Sigit. Diduga, pelaku memiliki masalah kejiwaan dan pernah dirawat di RS Jiwa Naimata, Kupang.

"Dan menurut keterangan keluarga korban, yang bersangkutan pernah dirawat di RSJ Naimata, Kupang. Jadi ada indikasi gangguan psikologis, dan sedang didalami observasi di RS Kramat Jati," kata Hengki.

Hengki mengatakan korban merupakan mantan pegawai negeri sipil (PNS). Berdasarkan keterangan rekan sejawat, pelaku memang sempat mengalami depresi.

"Jadi latar belakang yang bersangkutan ini dulu adalah mantan PNS. Pernah sekolah di STPDN, S2 di universitas ternama di Yogyakarta, kemudian resign. Menurut keterangan beberapa teman satu leting dan keluarganya, sempat mengalami depresi sehingga dibawa ke RSJ," ujarnya.

Simak juga Video: Aksi Gibran Bakar Semangat Pendukung saat Debat Berujung Minta Maaf

[Gambas:Video 20detik]



(wnv/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads