.webp)
Mahasiswa di Jawa Timur (Jatim) menggelar mimbar bebas dan deklarasi untuk mengawal pemilu dan demokrasi tanpa provokasi di Universitas Muhammadiyah Surabaya. Mahasiswa ingin Pemilu 2024 berjalan tanpa adanya provokasi.
Acara ini berlangsung di halaman Universitas Muhammadiyah Surabaya, Rabu (13/12/2023). Rangkaian acara adalah orasi kebangsaan, pembacaan puisi, teatrikal, hingga deklarasi dan penandatanganan untuk mengawal demokrasi tanpa provokasi.
Ketua BEM Universitas Trunojoyo Ahmad Bobby Gunawan mengatakan mahasiswa sengaja berkumpul untuk mendeklarasikan demokrasi tanpa provokasi. Bobby menyebut hadir para mahasiswa di Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi hari ini kita berkumpul di Universitas Muhammadiyah Surabaya, di mana seluruh mahasiswa dan juga ada undangan dari BEM seluruh Jawa Timur untuk kita deklarasi dan juga kita mengawal, terjadinya... mahasiswa aktif dan juga demokrasi tanpa provokasi," kata Bobby kepada wartawan.
Bobby menyebut lebih dari 50 persen pemilih pada 2024 adalah anak muda. Karena itu, dia mengajak generasi muda menjaga keamanan dan situasi kondusif selama pemilu.
"Di mana situ, kan 52 persen dari total DPT suara yang ada di Indonesia itu terdiri dari anak muda. Kita di situ yang menjadi anak muda harus tetap menjaga keamanan dan kekondusifan yang ada di demokrasi ini, karena kita yang nantinya penentu kemenangan dari Pilpres 2024," jelasnya.
 Ketua BEM Universitas Trunojoyo Ahmad Bobby Gunawan (Foto: dok. Istimewa) |
Dia menyebut mahasiswa juga menolak politik uang, sehingga akan terwujud demokrasi yang aman dan damai.
"Sehingga kita di situ tanpa provokasi, kita tolak politik uang dan kita nantinya akan bersama-sama tetap bersatu demi terwujudnya demokrasi yang aman dan damai," tutur dia.
Dia menekankan acara ini untuk mengawal demokrasi tanpa provokasi. Bobby menyebut mahasiswa siap mengawal Pemilu 2024.
"Di sini kita fokus ke mengawal demokrasi tanpa provokasi. Di situ kita semua yang ada di sini siap akan terjun langsung untuk menjaga kekondusifan tanpa mudah terprovokasi," pungkasnya.
(lir/hri)
