Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad menghadiri pertemuan warga yang digelar MPR bersama Forum Komunikasi Ketahanan Keluarga Jateng, di Aula Kantor Kecamatan Candisari, Semarang, Jateng, Kamis (7/12). Kegiatan tersebut dihadiri oleh pengemudi ojek online, nelayan, petani, ibu rumah tangga, pelaku usaha kecil dan menengah, serta ratusan masyarakat lainnya.
Pertemuan yang mengusung tema 'Kesatuan dan Kerukunan Masyarakat Memperkokoh Ketahanan Keluarga' dimanfaatkan oleh para warga yang hadir untuk menyampaikan keluhan soal mahalnya harga gula, sulitnya mencari benih ikan, hingga soal dampak buruk kemajuan teknologi informasi.
"Di sini kita mendengar berbagai macam aspirasi masyarakat mengenai masalah-masalah yang kurang atau belum mendapat perhatian dari pemerintah," ujar Fadel dalam keterangannya, Jumat (8/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkait harga gula yang semakin mahal, nanti saya akan telepon Menteri Perdagangan. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dulu merupakan Pimpinan MPR," tambahnya.
Dirinya berharap setelah melaporkan naiknya harga gula ke menteri, maka laporan itu segera ditindaklanjuti dengan menurunkan stafnya untuk datang ke Jateng.
Hal yang sama juga apabila ada nelayan dan petani kekurangan bibit ikan dan benih, dirinya juga akan menyampaikan kepada menteri terkait.
Pada kesempatan itu, Fadel Muhammad juga menegaskan kepala daerah seperti gubernur, wali kota, dan bupati, harus bertanggungjawab terhadap produksi rakyat.
"Kepala daerah tidak boleh hanya menjadi penonton terhadap masalah yang ada. Masyarakat harus diberdayakan," ucapnya.
Dia menambahkan memperhatikan masalah yang ada di masyarakat merupakan tugas utama yang perlu dilakukan oleh pemerintah. Hal ini juga dilakukan saat dirinya menjadi Gubernur Gorontalo.
Pasalnya Fadel menilai keberhasilan seorang kepala daerah adalah dengan terjadinya peningkatan pendapatan masyarakat dan turunnya kemiskinan.
Sebagai informasi kedatangan Fadel ke pertemuan tersebut merupakan undangan dari Anggota MPR/DPD Dapil Jateng RI Denty Eka Widi Pratiwi. Selain dirinya, juga hadir Denty Eka Widi Pratiwi, dan Ketua Forum Ketahanan Keluarga Jateng, Septi Wulandari.
(prf/ega)