PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel berkelanjutan, berhasil meraih empat penghargaan bergengsi di Indonesian CSR Awards & Indonesian SDGs Awards 2023. Acara ini berlangsung di The Westin Hotel, Jakarta Selatan, pada Senin (4/12) lalu.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Umum CFCD Ir. Thendri Supriatno, dan Dewan Pendiri CFCD Emman Sugianto kepada Head of Community Affairs Harita Nickel Latif Supriadi, serta penerima penghargaan lainnya.
"Penghargaan ini akan menjadi motivasi Harita Nickel untuk meningkatkan sinergi dengan masyarakat, guna mengembangkan potensi desa dan memberikan dampak ekonomi yang positif," ujar Latif dalam keterangan tertulis, Kamis (7/12/2023).
Diketahui, penghargaan ini merupakan bukti pengakuan dari Corporate Forum for CSR Development (CFCD) atas komitmen Harita Nickel dalam pemberdayaan masyarakat, dan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang efektif.
Harita Nickel telah meraih empat penghargaan, di antaranya Platinum Award untuk program Gemar Papeda, yang secara khusus menekankan pada pemberdayaan dan peningkatan kapasitas pelaku usaha desa. Selanjutnya, Gold Award diterima melalui program Kawasi Unikk, sebuah Unit Kewirausahaan Komunitas.
Selain itu, terdapat dua penghargaan perorangan yang diberikan kepada warga Desa Kawasi, yaitu Suryani Jamardin dan Koordinator usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM) Obi Jaya Mandiri. Mereka berhasil meraih penghargaan Terbaik 1 dalam kategori Local Hero on Social Responsibility untuk kontribusinya dalam pemberdayaan UMKM. Di sisi lain, Supervisor Community Relations Harita Nickel dan putri asli Pulau Obi Margarita Luwudara, juga mendapatkan penghargaan Terbaik 2 Supervisor on Social Responsibility atas upayanya dalam mendorong pemberdayaan ekonomi lokal.
Untuk diketahui, program Gemar Papeda menitikberatkan pada pembinaan dan pelibatan pemasok lokal di Pulau Obi, khususnya pemasok kebutuhan pangan dan kantin karyawan yang melibatkan 65 pemasok. Sedangkan program Kawasi Unikk berfokus pada pembinaan UMKM kelompok perempuan di berbagai bidang usaha, mulai dari produksi camilan, minimarket, kafe dan pengolahan hasil pangan seperti tempe dan tahu, dan melibatkan 31 anggota yang berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan keluarga.
Secara garis besar, penghargaan ini menilai dua kategori, yaitu perusahaan/institusi dan individu, baik dari internal maupun eksternal perusahaan. Proses penilaian melibatkan desk evaluation, penilaian komite, presentasi, dan diskusi melalui Zoom, termasuk kunjungan ke lokasi untuk ICA. Ketua Komite Penilai Prof Hardinsyah menjelaskan tujuan ICA dan ISDA adalah mendorong integrasi pelaksanaan CSR sesuai dengan ISO 26000:2013.
Di kesempatan yang sama, Ir. Thendri Supriatno menekankan kegiatan ini merupakan apresiasi kepada perusahaan yang berkontribusi pada tanggung jawab sosial dan tujuan pembangunan berkelanjutan. Ia memuji kontribusi Harita Nickel dalam aspek tersebut.
"Peran kontribusi perusahaan seperti PT Trimegah Bangun Persada Tbk atau Harita Nickel ini sangat luar biasa, dimana menjadi perusahaan yang memiliki budaya yang bertanggung jawab. Tidak hanya datang untuk mengambil sumber daya alamnya, tetapi juga memberikan nilai tambah untuk masyarakat," ujar Thendri.
Sebagai informasi, Indonesian CSR Awards diselenggarakan setiap tiga tahun sekali sejak tahun 2005, sementara Indonesian SDGs Awards diselenggarakan setiap tahun. Tahun ini, tema yang diusung adalah 'One World One Responsibility Toward Sustainable Business Leadership (ESG & CSV) in Excellence'. Acara ini juga turut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai kementerian dan lembaga, serta perwakilan ISO 26000 SGN-Austria secara online.
(akn/ega)