Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jakarta Syafrin Liputo merespons soal kemacetan di daerah TB Simatupang, Jakarta Selatan, akibat pengerjaan proyek polder. Proyek ini diperkirakan selesai pada 20 Desember.
"Ya tentu memang kami, dari Dinas Perhubungan begitu ada perpanjangan waktu penyelesaian polder, ini terus ada dilakukan manajemen rekayasa lalu lintasnya," kata Syafrin di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis (7/12/2023).
Syafrin menyebutkan proyek itu diperkirakan rampung pada 20 Desember, tapi masih ada kemungkinan untuk bertambah. Sebelumnya, diketahui bahwa Syafrin memperkirakan proyek akan selesai pada 15 Desember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagaimana kami sampaikan perkiraan pada tanggal 20 Desember, tapi begitu jangka waktunya ternyata akan bertambah, tentu itu traffic management-nya di sana juga akan diperpanjang," kata Syafrin.
"Jadi kami imbau kepada masyarakat, karena sudah paham, di kawasan TB Simatupang ada penyempitan karena ada pengerjaan polder ini, maka masyarakat pada jam sibuk, pagi ataupun sore, kita imbau untuk menghindari ruas jalan tersebut," sambungnya.
Ia meminta pengendara tak melintasi daerah itu pada jam sibuk. Ia menyebutkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah merilis jalan alternatifnya.
"Sehingga tidak terjadi lagi kepadatan dan kemacetan lalin yang panjang yang dikeluhkan masyarakat. Jadi intinya adalah jalur-jalur alternatif juga kami sudah umumkan. Mulai dari timur, barat, selatan, utara mengambil jalurnya dari mana, itu silakan dilalui pada jam-jam sibuk, di mana terjadi peningkatan volume lalu lintas," tuturnya.
Adapun pengendara mengeluhkan kemacetan di wilayah TB Simatupang akibat pengerjaan polder. Kemacetan itu bertambah parah, terutama di depan Antam Office Building.
Sebelumnya, Syafrin Liputo menjelaskan, proyek polder di Jalan TB Simatupang akan selesai pada 15 Desember. Warga diimbau untuk mencari jalan alternatif.
"Pembangunan polder di TB Simatupang sampai 15 Desember 2023. Selama pembangunan, akan dilakukan rekayasa lalu lintas karena pembangunannya akan makan satu sampai dua lajur," kata Syafrin kepada wartawan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Selasa (28/11).