Seputar Hari Migran Internasional yang Diperingati 18 Desember

Seputar Hari Migran Internasional yang Diperingati 18 Desember

Kanya Anindita Mutiarasari - detikNews
Kamis, 07 Des 2023 12:07 WIB
Ilustrasi Migran Internasional
Ilustrasi migran (Foto: Dok. UNICEF)
Jakarta -

Hari Migran Internasional atau International Migrants Day jatuh pada tanggal 18 Desember. Peringatan tahunan ini merupakan bentuk perlindungan hak asasi manusia bagi para migran di seluruh dunia.

Lalu, bagaimana sejarah peringatan Hari Migran Internasional setiap 18 Desember? Simak penjelasannya berikut ini.

Apa itu Migran?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), migran adalah orang yang melakukan migrasi. Migran berdasarkan KBBI dibagi menjadi dua, yaitu:
- (migran) musiman penduduk: yang berpindah tempat tinggal pada musim tertentu untuk bekerja, misalnya setelah habis musim tanam padi petani meninggalkan tempat tinggalnya untuk bekerja di tem-pat lain dan kembali pada waktu musim panen;
- (migran) seumur hidup: orang yang tinggal di daerah yang bukan tempat kelahirannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun menurut Badan Migrasi PBB (IOM), migran adalah setiap orang yang pindah atau telah pindah melintasi perbatasan internasional atau di dalam negara yang jauh dari tempat tinggalnya yang biasa, terlepas dari (1) status hukum orang tersebut; (2) apakah gerakan itu sukarela atau tidak disengaja; (3) apa penyebab gerakan tersebut; atau (4) berapa lama tinggalnya.

Sejarah Hari Migran Internasional

Dilansir situs PBB, peringatan Hari Migran Internasional tanggal 18 Desember berawal dari tahun 2000. Tanggal 18 Desember dipilih sebagai Hari Migran Internasional untuk menandai peringatan diadopsinya Konvensi Internasional tentang Perlindungan Hak-Hak Semua Pekerja Migran dan Anggota Keluarga Mereka oleh Majelis Umum PBB tahun 1990.

ADVERTISEMENT

Pada 4 Desember 2000, Majelis Umum PBB dengan mempertimbangkan besarnya dan meningkatnya jumlah migran di dunia, menetapkan tanggal 18 Desember sebagai Hari Migran Internasional atau International Migrants Day.

Hal tersebut didorong oleh meningkatnya minat masyarakat internasional terhadap perlindungan HAM para migran secara efektif dan penuh, serta menggarisbawahi kebutuhan untuk melakukan upaya lebih lanjut untuk memastikan perlindungan terhadap hak asasi manusia dan kebebasan mendasar para migran.

3 Pesan Utama Hari Migran Internasional

Sebanyak 132 negara PBB berpartisipasi dalam Dialog Tingkat Tinggi tentang Migrasi dan Pembangunan Internasional pada 14-15 September 2006. Majelis Umum PBB menegaskan kembali tiga pesan utama dari Hari Migran Internasional 18 Desember sebagai berikut.

  1. Menggarisbawahi bahwa migrasi internasional merupakan fenomena yang berkembang dan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di negara asal dan negara tujuan asalkan didukung oleh kebijakan yang tepat.
  2. Menekankan bahwa penghormatan terhadap hak-hak dasar dan kebebasan semua migran sangat penting untuk menuai keuntungan dari migrasi internasional
  3. Mengakui pentingnya memperkuat kerjasama internasional dalam migrasi internasional secara bilateral, regional dan global.
(kny/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads