Jasa Raharja bersama Gojek (GoTo Group) mengadakan kegiatan safety induction di The Trans Luxury Hotel, Bandung. Di acara ini, sebanyak 100 mitra pengemudi GoCar diberi pemahaman terkait pentingnya keselamatan berlalu lintas dan jaminan perlindungan dasar yang diberikan oleh Jasa Raharja.
"Dengan meningkatnya jumlah pengguna layanan Gocar, Jasa Raharja ingin memastikan bahwa para mitra pengemudi Gojek memiliki pengetahuan yang cukup untuk memberikan layanan yang aman dan nyaman kepada penumpang," ujar Kepala Divisi Asuransi PT Jasa Raharja, Jahja Joel Lami dalam keterangan tertulis, Rabu (6/12/2023).
"Tujuannya untuk meningkatkan keselamatan dan perlindungan bagi pengguna layanan Gocar," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun kegiatan safety induction sekaligus menutup rangkaian kegiatan serupa yang sebelumnya telah dilaksanakan di Bali dan Makassar. Kegiatan ini membahas sejumlah topik, seperti langkah-langkah keselamatan di jalan raya, peran Jasa Raharja dalam memberikan perlindungan, dan prosedur klaim yang dapat diakses oleh mitra pengemudi dalam situasi darurat.
Diketahui sosialisasi yang digelar Senin (4/12) kemarin turut mengundang sejumlah pihak terkait, antara lain Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat dan Ditlantas Polda Jawa Barat sebagai narasumber.
Jahja menjelaskan sesuai UU No. 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang, setiap penumpang alat angkutan umum berkewajiban membayar iuran wajib (IW) yang sudah masuk dalam tarif tiket yang dibayarkan.
"Itu merupakan jaminan perlindungan dasar terhadap penumpang yang mengalami kecelakaan lalu lintas ketika dalam perjalanan, yang dalam pelaksanaannya dilaksanakan oleh Jasa Raharja," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan acara sosialisasi ini merupakan tindak lanjut perjanjian kerja sama antara kedua pihak tentang Penghimpunan dan Penyaluran Iuran Wajib untuk Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang, yang telah berjalan sejak 2019.
Di sisi lain Kepala Jasa Raharja Cabang Jawa Barat Hendriawan menyatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada korban kecelakaan lalu lintas bagi seluruh penumpang umum, termasuk penumpang Gocar.
"Tentunya kami juga terus bersinergi dengan mitra kerja guna menurunkan fatalitas kecelakaan lalu lintas," ujarnya.
Sementara itu, Strategic and Logistic Strategy Head Gojek Joannes de Brito Hendra Prakosa Saragi mengatakan sinergi dengan Jasa Raharja menjadi tolok ukur bagi standar keselamatan yang diberikan oleh Gojek. Tidak hanya kepada pelanggannya, tetapi juga bagi mitra pengemudi.
"Kerja sama ini sekaligus menunjukkan keseriusan kami dalam memberikan standar keselamatan dan keamanan yang sangat baik. Kami yakin kolaborasi ini dapat memperkuat posisi Gojek sebagai super-app penyedia layanan ride-hailing yang aman pilihan masyarakat Indonesia," ujar Joannes.
Joannes menyampaikan kolaborasi ini merupakan bagian dari inisiatif keamanan Gojek yang terdiri dari tiga pilar, yakni pencegahan, perlindungan, dan penanganan yang sigap. Karena itu, pihaknya menggandeng berbagai institusi untuk memberikan program edukasi berkelanjutan bagi mitra driver.
"Upaya perlindungan dijalankan melalui ketersediaan asuransi dan pengembangan fitur keamanan pada aplikasi. Sementara untuk penanganan yang sigap, Gojek memiliki unit darurat khusus yang siaga 24 jam untuk memberikan bantuan bagi korban," tutup Joannes.
(ncm/ega)