Pesan Menkumham ke Lulusan Poltekip-Poltekim: Tinggalkan Kultur Feodal

Pesan Menkumham ke Lulusan Poltekip-Poltekim: Tinggalkan Kultur Feodal

Inkana Putri - detikNews
Rabu, 06 Des 2023 15:04 WIB
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly
Foto: Dok. Kemenkumham
Jakarta -

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly meminta seluruh jajaran Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) agar meninggalkan budaya feodal dalam melayani masyarakat.

Hal ini disampaikannya pada Sidang Senat Terbuka Wisuda Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) Angkatan LIV dan Angkatan XXII Tahun 2023 di Balai Kartini.

Saat mewisuda 310 orang lulusan Poltekip dan 295 orang lulusan Poltekim, Yasonna berpesan agar mereka menjadi role model bagi lingkungan sekitar. Ia juga mendorong para wisudawan membawa Kemenkumham menjadi lebih baik dan bisa memberikan legacy bagi Kemenkumham.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saudara-saudara adalah pelayan dan abdi bangsa, bukan bos bangsa, bukan bos rakyat! Tinggalkan kultur feodal di dalam melakukan pelayanan kepada publik. Saudara adalah pelayan rakyat. Ingat dan camkan ini!," ungkap Yasonna dalam keterangan tertulis, Rabu (6/12/2023).

Sebagai aparatur sipil negara (ASN), kata Yasonna, para lulusan harus bersedia dan siap ditempatkan di mana saja, termasuk jika dibutuhkan di pelosok.

ADVERTISEMENT

"Saudara adalah abdi negara. Sebentar lagi saudara akan menerima surat keputusan saudara ditempatkan. Jangan bersungut-sungut. Kalau saudara ditempatkan jauh nun di sana, itu adalah bagian dari NKRI yang juga kamu harus siap untuk melayaninya," paparnya.

"Matangkan dirimu baik-baik. Tidak ada yang instan, semua harus dipelajari melalui pengalaman yang panjang untuk menjadi seorang pemimpin," sambungnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM (BPSDM), Iwan Kurniawan menyampaikan prosesi wisuda ini merupakan puncak kegiatan belajar mengajar selama empat tahun mengikuti proses pendidikan di Poltekip dan Poltekim.

Adapun 310 orang lulusan yang diwisuda dalam Program Diploma IV Poltekip terdiri dari 96 orang dari Program Studi (Prodi) Manajemen Pemasyarakatan, 117 orang dari Prodi Teknik Pemasyarakatan, dan 97 orang dari Prodi Bimbingan Kemasyarakatan.

Sementara 295 orang lulusan yang diwisuda dalam Program Diploma IV Poltekim terdiri dari 42 orang dari Prodi Manajemen Teknologi Keimigrasian, 89 orang dari Prodi Administrasi Keimigrasian, dan 164 orang dari Prodi Hukum Keimigrasian.

"Selama masa pandemi, proses pembelajaran dilaksanakan secara virtual atau pembelajaran jarak jauh. Sedangkan proses pelatihan dan pengasuhan dilaksanakan bekerja sama dengan kantor wilayah dan unit pelaksana teknis pemasyarakatan dan imigrasi," pungkasnya.

(anl/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads