Bencana tanah longsor melanda Kecamatan Kismantoro, Wonogiri, Jawa Tengah. Satu orang warga dilaporkan hilang akibat peristiwa tersebut.
Pihak kepolisian pun menurunkan anjing pelacak untuk menemukan korban longsor yang hilang. Simak informasi selengkapnya berikut ini.
1. Tanah Longsor di Kismantoro Wonogiri
Longsor terjadi di Dusun Jaten RT 03 RW 06, Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Peristiwa terjadi pada Selasa (5/12/2023) sekitar pukul 09.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar, ada tanah longsor di wilayah kami. Kejadian tadi pukul 09.00 WIB," kata Sekretaris Desa (Sekdes) Ngroto, Kardi, seperti dilansir detikJateng, Selasa (5/12/2023).
"Hujannya kemarin (Senin). Magrib sampai isya jawah (hujan). Tadi cuacanya sudah cerah," ujarnya.
![]() |
2. 1 Orang Hilang Terseret Longsor
Sekretaris Desa (Sekdes) Ngroto, Kardi mengatakan satu orang warga hilang akibat terseret longsor. Ia adalah Mijem, warga Dusun Mendang RT 03 TW 04 Desa Ngroto.
Saat itu, korban selesai melakukan kerja bakti. Setelah itu, Mijem pergi ke sawahnya di Dusun Jaten bersama tetangganya.
"Mau ngrabuk (mupuk) sawah," kata Kardi.
"Keseret (sudah pasti), kan awalnya dua orang bersama tetangganya. Tetangganya itu ke sawahnya sendiri, Mbah Mijem juga ke sawahnya sendiri, berbatasan," ujarnya.
3. Pencarian Dilakukan Manual
Proses pencarian masih dilakukan terhadap Mijem, warga Dusun Mendang yang hilang akibat longsor di Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri Trias Budiono mengatakan pihaknya telah menerima informasi adanya warga yang tertimbun longsor itu.
"Teman-teman (anggota atau tim) sudah packing peralatan. Meluncur ke Kismantoro," kata Trias.
Simak Video 'Tanah Longsor Timpa Rumah di Somagede Banyumas, 1 Orang Tewas!':
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Ngroto, Kardi mengatakan warga dan relawan turut serta dalam proses pencarian Mijem. Pencarian dilakukan manual dengan mencangkul di area sekitar sungai lokasi longsor.
"Masih proses pencarian. Mau mengerahkan tenaga banyak mboten wantun (tidak berani). Karena tanahnya masih rawan bergerak," kata Sekretaris Desa (Sekdes) Ngroto, Kardi saat dihubungi, Selasa (5/12/2023)
"Area pencarian dilakukan di area sekitar sungai," imbuhnya.
4. Anjing Pelacak Diturunkan
Hingga kini, korban hilang akibat longsor di Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri belum juga ditemukan. Polisi menurunkan anjing pelacak untuk menemukan korban yang hilang.
"Belum ketemu (korban tanah longsor di Kismantoro). Dipimpin oleh Kabagops, mengerahkan anjing pelacak," kata Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, Selasa (5/12/2023).
Anom mengatakan, pencarian dilakukan oleh tim dari Polres Wonogiri, TNI, BPBD Wonogiri, relawan dan warga. Sekitar 30 anggota polisi juga dikerahkan.
"Kemungkinan ini kalau cuaca hujan dihentikan dulu dan dilanjut besok. Ya karena cuaca," kata Anom.