Hari HAM Sedunia 2023 jatuh pada tanggal 10 Desember. Peringatan ini berada di bawah PBB serta Kementerian Hukum dan HAM RI (Kemenkumham RI).
Diketahui, Hari HAM Sedunia atau Human Rights Day 2023 adalah peringatan ke-75 tahun. Berikut tema Hari HAM Sedunia 2023 hingga asal-usul peringatannya tanggal 10 Desember.
Baca juga: Tema dan Logo Hari Antikorupsi Sedunia 2023 |
Tema Hari HAM Sedunia 2023
Mengutip situs resmi PBB, Hari HAM Sedunia 2023 mengusung tema "Freedom, Equality and Justice for All" atau "Kebebasan, Kesetaraan dan Keadilan bagi Semua". Adapun menurut situs Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia, tema nasional Hari HAM 2023 adalah "Harmoni Dalam Keberagaman" dengan tagar #BedauntukBersatu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada tahun 2023, kita memperingati 75 tahun Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, yang bertepatan dengan 30 tahun berdirinya Kantor Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia. Hal ini berkaitan dengan Hari HAM Sedunia tanggal 10 Desember.
Selama 75 tahun, inti Deklarasi ini adalah untuk menanamkan kesetaraan, kebebasan mendasar, dan keadilan pada masyarakat. Perjanjian ini juga mengabadikan hak-hak bagi seluruh umat manusia.
Hari HAM Sedunia tahun ini berupaya untuk meningkatkan pengetahuan tentang hak asasi manusia, terutama di kalangan generasi muda serta menginspirasi masyarakat untuk menciptakan gerakan kemanusiaan bersama sambil memberdayakan mereka untuk memperjuangkan dan melindungi hak-hak mereka.
![]() |
Sejarah Hari HAM Sedunia 10 Desember
Hari Hak Asasi Manusia tanggal 10 Desember memperingati diadopsinya Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia atau Universal Declaration of Human Rights (UDHR) oleh Majelis Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tanggal 10 Desember 1948.
UDHR adalah dokumen tonggak sejarah HAM dunia, yang menyatakan hak-hak yang dimiliki setiap orang sebagai manusia terlepas dari ras, warna kulit, agama, jenis kelamin, bahasa, politik atau pendapat lain, asal kebangsaan atau sosial, properti, kelahiran atau status lainnya. Berikut poin-poin penting yang terdapat dalam UDHR.
- UDHR mengabadikan hak-hak semua umat manusia;
- UDHR adalah cetak biru global untuk undang-undang dan kebijakan internasional, nasional, dan lokal serta landasan Agenda 2030 untuk pembangunan berkelanjutan;
- UDHR telah menginspirasi banyak perjuangan untuk memberikan perlindungan hak asasi manusia yang lebih kuat dan membantu mereka agar lebih diakui;
- Solusi pada nilai-nilai kemanusiaan yang sering diabaikan berakar pada hak asasi manusia;
- Kita harus membela hak-hak kita dan orang lain;
- Kita memerlukan perekonomian yang berinvestasi pada hak asasi manusia dan bekerja untuk semua orang.
Berdasarkan hal tersebut, setiap tanggal 10 Desember diperingati sebagai Hari Hak Asasi Manusia Sedunia atau Hari HAM Internasional.
(kny/jbr)