Jasa Raharja, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mematuhi ketentuan keterbukaan informasi dan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, telah berhasil meraih Penghargaan Annual Report Award 2023 di Jakarta Main Hall, Bursa Efek Indonesia, pada Senin (27/11) dalam kategori perusahaan non go publik keuangan.
Penghargaan tersebut diterima oleh Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono bersama tim, termasuk Direktur Keuangan Bayu Rafisukmawan, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Harwan Muldidarmawan, serta Komisaris Independen Eko Suwardi.
Rivan menyampaikan penghargaan ini menjadi salah satu cerminan Jasa Raharja sebagai BUMN yang telah berperan aktif dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, serta menerapkan tanggung jawab sosial secara konsisten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah salah satu komitmen kami bagaimana tidak hanya mengutamakan keuangan yang sehat, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai keterbukaan informasi, tata kelola perusahaan yang baik, serta kontribusi nyata pada pertumbuhan ekonomi dan tanggung jawab sosial," ujar Rivan dalam keterangan tertulis, Selasa (28/11/2023).
Atas penghargaan tersebut, Rivan menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Direksi dan Komisaris, serta seluruh Insan Jasa Raharja yang telah mendedikasikan diri untuk terus memberikan pelayanan yang optimal kepada seluruh stakeholder.
"Ini harus menjadi pelecut semangat kita semua untuk terus memberikan kinerja dan pelayanan terbaik kepada masyarakat," imbuh Rivan.
Sebagai informasi, Annual Report Award 2022 merupakan penyelenggaraan kegiatan yang ke-18 sejak pertama kali diselenggarakan pada 2002 lalu. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dari tujuh instansi, yaitu Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian BUMN, Direktorat Jenderal Pajak-Kementerian Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Komite Nasional Kebijakan Governansi, serta Ikatan Akuntan Indonesia.
Ajang ini bertujuan untuk mendorong penerapan prinsip-prinsip governansi korporat perusahaan-perusahaan di Indonesia melalui keterbukaan informasi dan praktik-praktik governansi. Adapun, penilaian dilakukan terhadap keterbukaan informasi laporan tahunan yang sesuai dengan ketentuan dan pedoman yang berlaku dan disajikan secara relevan serta wajar.
(prf/ega)