.webp)
Ledakan tabung compressed natural gas (CNG) yang diangkut truk di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), menewaskan dua orang. Muhamad Noval Isnaeni (28) memberi kesaksian saat gas meledak yang menewaskan ibunya, Heni Handayani.
Dilansir detikJabar, Noval menceritakan peristiwa itu terjadi saat kondisi lalu lintas sedang macet pada Senin (28/11). Dia mengendarai mobil yang berada di belakang truk pengangkut CNG.
"Ini kejadiannya tepat pada saat sedang macet panjang setiap hari seperti biasa, ibu posisi di depan, di kursi penumpang, istri saya di kursi tengah. (Posisi) kendaraan di mobil kedua setelah truk (pengangkut CNG)," kata Noval saat ditemui detikJabar seusai pemakaman sang ibu, Selasa (28/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ledakan tiba-tiba terjadi. Noval mengaku pandangannya langsung kabur dan telinganya berdengung. Bau gas pun langsung tercium di lokasi kejadian.
"Itu saya mendengar ledakan keras. Tiba-tiba saya mendengar ledakan keras setelah saya menarik tuas rem tangan karena macet, langsung telinga berdengung dulu, saya lihat semua kabur dan saya lihat ada gas yang bocor sehingga saya teringat untuk langsung menyelamatkan dulu istri dan ibu saya," ujarnya.
Sebuah benda menghantam atap kendaraannya. Benda itu menembus hingga mengenai tengah badan atau dada ibunya.
Simak selengkapnya di sini.
